Apa itu GDPR?
Apa itu GDPR?
GDPR adalah singkatan dari General Data Protection Regulation. Apa itu GDPR ? GDPR artinya segala peraturan tentang privasi data penduduk Uni Eropa (EU) yang ditujukan untuk perusahaan di dunia yang melakukan penyimpanan dan pengolahan data. Jadi, GDPR ini akan mengatur segala urusan yang menyangkut pengolahan data personal penduduk di Uni Eropa. Adapun tujuannya yaitu untuk melindungi kerahasiaan data personal dan memperketat perusahaan yang mengelola dan melakukan analisis data. Dikutip dari European Commission, GDPR adalah suatu peraturan untuk setiap individu, perusahaan atau organisasi yang melakukan pengolahan/ analisis data setiap penduduk Eropa. GDPR ini aktif pada 25 Mei 2018 di seluruh dunia.
Masih ingat dengan kasus yang menimpa Facebook? Menurut laporan New York Times sebanyak 50 juta data pengguna Facebook telah diolah dan dianalisis oleh Cambridge Analytica untuk membuat suatu analisis psikologi untuk masing-masing profil user. Nantinya, hasil analisis akan digunakan untuk keperluan kampanye politik Presiden Amerika Serikat Donald Trump. Nah, GDPR dibuat agar kasus yang menimpa Facebook tidak terjadi lagi.
Adapun perusahaan yang harus mengikuti peraturan GDPR yaitu misalnya perusahaan ecommerce yang menyimpan data pelanggan, sosial media dengan segala informasi identitas penggunanya, transaksi serta alamat pelanggan. Kemudian pengusaha hotel yang menyimpan log penginapan dan perjalanan. Serta maskapai penerbangan yang menyimpan dan mengolah log penumpang.
GDPR Berlaku di Seluruh Dunia
GDPR tidak hanya berlaku di Uni Eropa saja lho! GDPR ini berlaku diseluruh dunia yang menyimpan data personal penduduk Uni Eropa. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan oleh perusahaan terkait GDPR:
1. Denda 20 Juta Euro atau 4% dari Global Revenue
Bagi perusahaan yang melanggar kesepakatan dan melakukan pengolahan data personal tanpa ijin, kamu harus membayar denda sebesar 20 juta euro atau 4% dari revenue perusahaan.
2. Mandatory Notification of Data Breach
Jadi, jika sewaktu-waktu perusahaan menemukan data breach, maka harus menginformasikan kepada pihak yang berwajib dalam waktu 72 jam dan menyebutkan data mana yang akan terpengaruh.
3. Berlaku di Seluruh Dunia
General Data Protection Regulation ini berlaku di seluruh perusahaan di dunia yang menyimpan data penduduk eropa!
Untuk lebih jelas mengenai GDPR, silahkan baca seluruh peraturannya di https://gdpr-info.eu/
ID Protection Aktif!
Lalu apa manfaat yang didapatkan masyarakat dengan mulai berjalannya peraturan GDPR ini? Tentu saja, privasi masyarakat akan lebih terjamin. Kamu tidak perlu takut jika pergi ke rumah sakit lalu data rekam medismu disalah gunakan oleh rumah sakit. Buat kamu yang punya domain dan hosting, jangan takut data kepemilikan website tersebar. GDPR akan mengaktifkan fitur ID Protection untuk melindungi identitas user. Apakah DomaiNesia ikut mengaktifkan ID Protection? Ya, tentu saja! Karena customer DomaiNesia juga ada yang berasal dari Uni Eropa (EU), maka GDPR adalah peraturan yang harus dipatuhi. Untuk itu, fitur ID Protection akan diaktifkan untuk melindungi identitas user.
Amankan Data Kamu!
Di era digital ini, privasi seakan-akan sudah bukan merupakan hal penting lagi. Apalagi di era Big Data yang semakin merajalela. Semua data dapat diolah, dianalisis dan dimanfaatkan untuk berbagai kepentingan seperti menaikkan revenue perusahaan ataupun memenangkan pemilihan umum. Untuk itu, ayo hadapi kemajuan teknologi di era digital ini dengan bijak! Kamu bebas untuk berekspresi di sosial media namun jangan sampai menyebarkan berita hoax hanya untuk menaikkan popularitas ya! Untuk memperkuat keamanan website, kamu bisa pasang SSL Murah agar data penting dalam database website tidak mudah dicuri oleh hacker! Pastikan kamu ikuti Tips Agar WordPress Aman dan selalu waspada akan malware baru yang bermunculan. Jika ada masalah, silahkan hubungi Tim Support DomaiNesia ya!
Baca Juga : Apa Itu SSL? Manfaatnya Bagi Website Bisnis