Mengenal Gateway, Penghubung Komunikasi Antar Komputer

Pernah mendengar istilah gateway? Istilah gateway biasa kamu temukan di pembahasan jaringan komputer. Dari pengertiannya, disbeut juga dengan pintu jembatan adalah penghubung konputer satu dengan komputer lain agar bisa berkomunikasi dengan baik. Nah, dalam artikel kali ini akan dibahas mengenai jenis gateway, contoh dan pengertian masing-masing gateway, hingga cara kerjanya. Simak terus ya DomaiNesians!

Pengertian Gateway

Gateway seperti pintu gerbang dalam dunia komputer. Gateway adalah perangkat atau alat yang memungkinkan komunikasi antara satu komputer dengan komputer lainnya.

Sama seperti pintu yang menghubungkan dua ruangan, pintu gerbang ini menghubungkan dua jaringan komputer yang berbeda. Pintu gerbang ini bisa terjadi antara komputer besar atau antara komputer besar dan kecil.

Pentingnya pintu gerbang ini dapat diibaratkan sebagai terowongan atau jalur yang menghubungkan dua lingkungan berbeda, namun tetap memastikan bahwa data dapat mengalir di antara keduanya.

Pintu gerbang ini dapat melakukan ini bahkan jika kedua jaringan memiliki aturan dan bahasa yang berbeda.

Secara sederhana, fungsi utama pintu gerbang ini adalah sebagai “gerbang” antara dua jaringan. Pintu jembatan berperan sebagai titik keluar dan masuk untuk data dalam suatu jaringan.

Sebelum data dikirimkan, ia harus melewati pintu gerbang sebagai pembimbing. Pintu jembatan sendiri merupakan perpaduan antara perangkat keras (seperti komputer atau router) dan perangkat lunak yang cerdas.

Kelebihannya terletak pada kemampuannya untuk bekerja dengan cerdas, mengontrol kesalahan, mengarahkan alur paket data, mengatur kecepatan transmisi, dan banyak lagi.

Salah satu fitur kunci dari gateway adalah bahwa kamu dapat mengendalikan rute data untuk berbagai jaringan melalui pintu jembatan ini. Hal ini memungkinkan kamu untuk dengan mudah mengatur aliran lalu lintas di saluran transmisi untuk berbagai jaringan. 

Contoh nyata dari penggunaan pintu gerbang ini dalam jaringan internet adalah melalui ISP (Internet Service Provider) dan router.

ISP bertindak sebagai pintu gerbang yang memberikan akses ke seluruh World Wide Web (WWW) dan router membantu dalam mengarahkan data di antara berbagai jaringan.

Dengan bantuan pintu gerbang ini , kamu dapat terhubung ke internet dan menjelajahi berbagai situs web.

Jenis-Jenis Gateway

Meskipun di pasar komersial tidak ada spesifikasi pintu jembatan yang bersifat umum selain yang terkait dengan merek tertentu, namun kamu dapat mengklasifikasikannya secara luas berdasarkan kelayakan, kinerja, kecepatan, dan kemampuan kerjanya diantaranya : 

Unidirectional Gateway

Unidirectional Gateway, atau gerbang satu arah, memfasilitasi aliran data hanya dalam satu arah tertentu.

Artinya, data dapat mengalir dari sumber ke tujuan, tetapi tidak sebaliknya. Dalam konteks ini, node tujuan dapat mereplikasi perubahan yang terjadi pada node sumber, namun tidak ada aliran data yang kembali ke arah sebaliknya.

Unidirectional Gateway sering digunakan sebagai alat untuk pengarsipan, dimana perubahan atau pembaruan pada data dapat direplikasi ke tempat penyimpanan atau tujuan lain, tetapi tidak ada pengaruh atau perubahan yang dikembalikan ke sumber data.

Bidirectional Gateway

Dalam Bidirectional Gateway, atau gerbang dua arah, data memiliki kemampuan untuk mengalir melalui pintu jembatan dalam kedua arah. Ini berarti bahwa data dapat berpindah antara sumber dan tujuan, serta sebaliknya.

Bidirectional Gateway berfungsi sebagai alat untuk sinkronisasi, memungkinkan pertukaran data dua arah antara node sumber dan node tujuan.

Dengan demikian, perubahan atau pembaruan pada satu node dapat dengan mudah diterapkan pada node lainnya, menciptakan keselarasan data di kedua arah.

Keberadaan Bidirectional Gateway menjadi kunci untuk memastikan bahwa informasi diantara dua entitas terjaga dan senantiasa terkini.

Contoh Gateway

Pintu gerbang ini dapat diklasifikasikan ke dalam beberapa jenis, yang dibedakan berdasarkan arah alur informasi dan data. Berikut adalah beberapa jenis gateway yang dapat diidentifikasi:

Network Gateway

Pintu gerbang jenis pertama adalah yang paling umum, yaitu gateway yang menyediakan antarmuka antara dua jaringan yang berbeda dan beroperasi menggunakan protokol yang berbeda pula.

Jika ada pintu gerbang yang disebut tanpa diikuti oleh jenis tertentu, dapat dipastikan bahwa itu adalah pintu jembatan jaringan. Pintu jembatan ini bertindak sebagai penghubung yang memungkinkan pertukaran data dan informasi antara dua jaringan dengan karakteristik yang berbeda.

Cloud Storage Gateway

Pintu gerbang jenis ini adalah sebuah node jaringan atau server yang berperan sebagai penerjemah dari permintaan penyimpanan menggunakan panggilan API pada layanan cloud yang berbeda.

Jenis cloud yang dapat diakomodasi oleh pintu gerbang ini meliputi REST (Representational State Transfer) dan SOAP (Simple Object Access Protocol).

Keberadaan pintu gerbang semacam ini memungkinkan integrasi penyimpanan cloud pribadi ke dalam aplikasi dengan lebih mudah, tanpa harus mentransfer aplikasi ke platform public cloud.

Pintu gerbang ini menjadi perantara yang efektif dalam menyederhanakan proses integrasi penyimpanan cloud pada aplikasi tanpa mengharuskan perpindahan aplikasi ke lingkungan public cloud.

IoT Gateway

Gateway IoT adalah sebuah entitas yang menggabungkan data dari sensor-sensor di seluruh perangkat IoT. Proses selanjutnya melibatkan penerjemahan data dari dua atau lebih protokol sebelum akhirnya data tersebut dikirimkan ke jaringan layanan cloud.

Dengan fungsi ini, gateway IoT menjadi perantara yang menghubungkan perangkat jaringan cloud berbasis IoT dengan aplikasi yang digunakan oleh penggunanya.

VoIP trunk gateway

Pintu gerbang jenis ini memiliki peran penting dalam memfasilitasi pertukaran data antara perangkat PSTN (public switched telephone network) dengan jaringan VoIP (voice over internet protocol).

Pintu gerbang ini membuat kamu yang menggunakan layanan PSTN dapat terhubung ke jaringan VoIP tanpa memerlukan bantuan operator.

Hal ini mempermudah akses dan keterhubungan antara perangkat yang menggunakan teknologi telepon konvensional dengan jaringan berbasis internet, seperti panggilan suara melalui aplikasi atau platform VoIP tanpa perlu peralatan tambahan atau bantuan pihak ketiga.

Internet-To-Orbit Gateway (I2O)

Internet-To-Orbit Gateway (I2O) adalah jenis pintu gerbang yang menghubungkan perangkat di Internet ke satelit dan pesawat ruang angkasa yang mengorbit bumi.

Fungsinya memungkinkan terciptanya komunikasi antara perangkat-perangkat di Internet dengan satelit-satelit yang berada di orbit bumi. Dalam konteks ini, terdapat dua gerbang I2O yang menonjol, yaitu Project HERMES dan Global Educational Network for Satellite Operations (GENSO).

Project HERMES merupakan salah satu implementasi I2O yang menyediakan sarana komunikasi antara perangkat di Internet dengan pesawat ruang angkasa.

Sementara itu, GENSO adalah jaringan pendidikan global yang menggunakan gateway I2O untuk mengoperasikan satelit-satelit yang mengorbit bumi.

Adanya Internet-To-Orbit Gateway, terbuka peluang untuk menghubungkan perangkat-perangkat di Internet dengan pesawat ruang angkasa, menciptakan jaringan komunikasi yang dapat menjangkau luar angkasa.

Baca Juga : Gateway Adalah Jembatan yang Memperlancar Jaringan Komputer

Cara Kerja Gateway

Berikut adalah penjelasan langkah demi langkah tentang bagaimana pintu gerbang ini beroperasi, memberikan panduan bagaimana data masuk dan keluar melalui perangkat ini:

Permintaan Aplikasi Pengguna

Pengguna berinteraksi dengan perangkat atau aplikasi pintar, contohnya pintu pintar, dan mengajukan permintaan untuk mendapatkan jenis data khusus, seperti permintaan kata sandi untuk membuka pintu pintar.

Dalam tahap ini, pengguna melakukan interaksi dengan perangkat atau aplikasi melalui portal khususnya dan mengirimkan permintaan spesifik ke pintu jembatan, dengan menyebutkan jenis data yang sedang dibutuhkan.

Gateway Mengirim Permintaan ke Server

Pintu gerbang ini bertindak dengan mengirimkan permintaan yang diterima dari pengguna, misalnya permintaan kata sandi, ke server untuk diolah dan diproses.

Dalam langkah ini, pintu gerbang ini berfungsi sebagai perantara yang menghubungkan permintaan pengguna dengan server yang memiliki kapasitas untuk memproses data yang diminta.

Server Memproses Permintaan

Server melakukan pencarian untuk menemukan data yang diminta, dalam hal ini, kata sandi, yang terkait dengan suatu identifikasi (ID) tertentu.

Setelah menemukan data yang relevan, server bersiap untuk mentransfer data tersebut ke pintu jembatan.

Tahap ini menunjukkan bagaimana server berfungsi sebagai penyedia informasi yang mencari dan menyiapkan data yang diperlukan untuk langkah selanjutnya.

Transfer Data ke Gateway

Server melakukan transfer data yang diperlukan kembali ke pintu jembatan, dan pintu gerbang ini menerima serta mempersiapkannya untuk langkah selanjutnya dalam proses.

Pada tahap ini, server berperan sebagai sumber data yang mengirimkan informasi yang diminta, sedangkan pintu gerbang ini berfungsi sebagai perantara yang menerima dan menyiapkan data tersebut untuk proses selanjutnya.

Verifikasi Data di Gateway

Data, dalam hal ini, kata sandi, yang diterima dari server kemudian dikirimkan ke antarmuka pintu pintar pengguna melalui pintu gerbang ini .

Pada tahap ini, pintu gerbang ini berperan sebagai perantara yang mengirimkan data dari server ke antarmuka pintu pintar pengguna, memungkinkan interaksi lebih lanjut dengan perangkat pintar tersebut.

Verifikasi Pintu Pintar

Pada langkah berikutnya, antarmuka pintu pintar melakukan perbandingan antara data yang diterima dari server, yakni kata sandi, dengan data yang dimasukkan oleh pengguna.

Jika kedua set data ini cocok atau sesuai, antarmuka pintu pintar akan mendapatkan instruksi untuk membuka pintu.

Tahap ini mencerminkan bagaimana pintu pintar mengimplementasikan verifikasi data sebagai langkah kunci untuk mengizinkan akses, dimana kesesuaian antara kata sandi yang diminta dan yang dimasukkan oleh pengguna menentukan ketersediaan untuk membuka pintu.

Proses berurutan ini menggambarkan bagaimana pintu gerbang ini bertindak sebagai jembatan antara aplikasi pengguna dan server, memfasilitasi pertukaran data tertentu.

Pintu gerbang ini memastikan bahwa data yang diminta diambil dari server, ditransfer kembali ke pintu gerbang, dan kemudian dikirimkan ke perangkat pengguna untuk tindakan yang dimaksud, seperti membuka pintu pintar berdasarkan kata sandi yang cocok.

Baca Juga : 14 Rekomendasi Web Proxy Gratis Untuk Kamu Coba