Gateway Adalah Jembatan yang Memperlancar Jaringan Komputer

Gateway adalah salah satu komponen penting dalam sebuah jaringan, baik pada jaringan komputer maupun internet dengan fungsi yang beragam.

Gateway berasal dari istilah bahasa Inggris yaitu ‘gate’ yang berarti gerbang dan ‘way’ yang berarti jalan.  

Sehingga gateway diartikan sebagai sebuah perangkat atau node yang dirancang untuk menghubungkan jaringan yang berbeda dengan menerjemahkan komunikasi atau lalu lintas satu protokol ke protokol lainnya.

Tanpa gateway, kamu mungkin tidak dapat mengakses, mengirim dan menerima data melalui internet.

Hal ini disebabkan masing-masing perangkat yang memiliki protokol komunikasi yang berbeda, sehingga kamu perlu alat untuk menyambungkannya dengan menggunakan gateway.

Selain itu, gateway juga dapat menjadi penghubung antar jaringan meskipun jaringan tersebut memiliki arsitektur dan pola topologi yang berbeda.

Manfaat utama menggunakan gateway untuk keperluan pribadi maupun perusahaan adalah untuk menyederhanakan konektivitas internet menjadi satu perangkat.

Pada perusahaan, node gateway juga dapat berguna untuk server proxy dan firewall.

Fungsi Gateway

Adapun fungsi dari gateway adalah akan dijelaskan pada poin di bawah ini :

Hardware sharing

Fungsi pertama dari gateway adalah hardware sharing, dimana pengguna dapat menggunakannya untuk berbagi perangkat keras (hardware sharing) secara bersamaan.

Misalnya penggunaan printer pada sebuah kantor. Seringkali di sebuah ruangan kantor setidaknya terdapat satu printer yang digunakan secara bersama-sama.

Adanya gateway memungkinkan jaringan kantor atau yang lain yang terdapat satu printer tersebut dipakai bersama-sama oleh orang-orang di ruangan itu. 

Protocol converting

Fungsi berikutnya adalah protocol converting dimana tugas gateway adalah memastikan bahwa meskipun protokolnya berbeda namun jaringan tersebut tetap dapat terhubung dengan baik, sehingga memungkinkan adanya pertukaran informasi.

Network gateway mampu dioperasikan pada setiap tingkat yang ada pada model network OSI (Open System interconnection).

Memudahkan akses informasi

Setelah berhasil melakukan konversi protokol dan menyamakannya, fungsi selanjutnya adalah memudahkan pengguna untuk mendapatkan akses terhadap informasi yang dibutuhkan, sebab dua komputer tersebut telah tersambung dan saling bertukar data.

Tanpa adanya gateway, dua komputer yang memiliki protokol yang berbeda tidak akan bisa saling terkoneksi dan melakukan pertukaran data.

Membantu kinerja komputasi

Dalam membantu kinerja komputasi, gateway dapat dipergunakan untuk membantu mengoptimalkan performa dan stabilitas komputasi perusahaan.

Hal ini dapat dilakukan dengan cara membagi atau mendistribusikan tugas komputasi komputer lain pada sistem jaringan tersebut ketika overload.

Memudahkan pengaturan data

Penggunaan gateway bagi bisnis atau perusahaan tentu sangatlah penting, terutama pekerjaan yang menggunakan banyak komputer.

Adanya gateway akan memudahkan sebuah usaha atau bisnis untuk melakukan integrasi dan mengorganisasi data-data penting.

Terlebih jika dalam bisnis atau perusahaan tersebut di dalamnya terdapat berbagai macam divisi atau departemen yang bekerja secara terpisah.

Ketika komputer-komputer tersebut sudah terhubung dengan menggunakan gateway, maka pihak yang membutuhkan data atau informasi akan lebih mudah untuk mendapatkannya.

Kemudian, dalam hal ini dibutuhkan seorang admin yang bertugas mengontrol keamanan dan pengaturan data-data tersebut.

Jenis – jenis gateway

Berdasarkan fungsionalitasnya, terdapat berbagai macam gateway  diantaranya:

Network gateway

Network gateway merupakan jenis yang paling populer digunakan.

Jenis gateway ini menyediakan interface antara dua jaringan berbeda dengan masing-masing protokol yang berbeda pula. Jenis gateway ini biasanya disebut tanpa diikuti nama jenisnya. 

Cloud storage gateway

Jenis gateway ini melakukan penerjemahan storage request dengan berbagai cloud storage service API calls.

Hal ini memungkinkan kamu untuk melakukan integrasi storage dari private cloud ke dalam aplikasi tanpa harus migrasi ke public cloud.

Beberapa cloud storage gateway diantaranya seperti REST (Representational State Transfer) dan SOAP (Simple Object Access Protocol). 

IoT gateway

IoT gateway mengumpulkan data sensor dari perangkat pada lingkungan Internet of Things (IoT), kemudian menerjemahkan antara protokol sensor dan memproses data sensor sebelum mengirimnya ke jaringan layanan cloud.

Hal ini memungkinkan penghubungan perangkat jaringan cloud yang berbasis IoT dengan aplikasi penggunanya. 

VoIP trunk gateway

VoIP trunk gateway memfasilitasi pertukaran data antara perangkat PSTN (Public switched telephone network) dengan jaringan VoIP (Voice Over Internet Protocol) tanpa adanya operator.

Banyaknya layanan yang ditawarkan oleh VoIP trunk gateway memungkinkan pengurangan biaya telepon sehingga menjadi main application.

Selain itu berdasarkan arah aliran data, gateway secara umum dibagi menjadi dua kategori yaitu :

Bidirectional gateway

Bidirectional gateway merupakan jenis gateway yang memungkinkan data bergerak ke dua arah yang berbeda.

Hal ini juga dapat memungkinkan jenis gateway ini untuk menjadi alat sinkronisasi.

Unidirectional gateway

Berbeda dengan bidirectional gateway, unidirectional gateway memungkinkan data bergerak ke satu arah saja.

Unidirectional gateway seringkali digunakan sebagai alat untuk pengarsipan.

Baca Juga : Cloud Hosting Murah Indonesia

Cara kerja gateway

Berdasarkan penjelasan sebelumnya, gateway bertugas menghubungkan jaringan dengan menerjemahkan antar protokol yang memiliki format data berbeda.

Gateway mencakup network interface cards (NICs), input dan output ethernet serta software untuk menerjemahkan protokol jaringan.

Sebuah gateway digunakan pada network layer pada model Open System Interconnection (OSI), tapi secara teori gateway dapat di deploy pada beberapa OSI layer.

Standalone atau virtual gateways biasanya ditempatkan di mana saja pada sebuah jaringan dimana terjemahan diperlukan.

Gateway bisa menjadi unidirectional (memungkinkan data mengalir hanya dalam satu arah) atau bidirectional (memungkinkan data mengalir masuk dan keluar jaringan) sesuai dengan kebutuhan.

Saat kamu akan membuka sebuah website dengan menggunakan web browser, biasanya web browser tersebut akan melewati gateway yang bertugas untuk memberikan arahan agar paket data tersebut sampai ke tujuannya. 

Contoh gateway

Salah satu contoh penggunaan perangkat dan jaringan internet gateway adalah router dan ISP (internet service provider) yang bertugas untuk memberikan akses ke seluruh jaringan WWW (World Wide Web).

Saat kamu menggunakan koneksi wirelesss internet pada rumah kamu, maka router dan ISP yang memungkinkan semua perangkat jaringan kamu terhubung ke internet.

Sehingga saat kamu mengajukan request untuk mendapatkan informasi apapun, request tersebut akan berjalan melalui router dan ISP kamu.

Baca Juga : Mengatasi 502 Bad Gateway Dengan Mudah Dan Cepat