IP Address adalah Internet Protocol Address, Begini Penjelasannya

IP address adalah serangkaian angka yang mengidentifikasi perangkat apa pun di jaringan. Komputer menggunakan IP address ini untuk berkomunikasi satu sama lain baik melalui internet maupun di jaringan lain. Lebih lengkapnya, berikut ini penjelasan tentang pengertian IP address hingga cara kerjanya. 

IP Address Adalah

IP address adalah singkatan dari Internet Protocol address, yang merupakan seperangkat aturan untuk komunikasi melalui internet, seperti mengirim email, streaming video, atau menghubungkan ke situs web. 

IP address adalah alamat website yang berisi sederet angka untuk mengidentifikasi jaringan atau perangkat di internet. Protokol internet mengelola proses penetapan setiap perangkat unik dengan IP address-nya sendiri, selain itu juga melakukan hal lain, seperti merutekan traffic internet. 

Dengan cara ini, mudah untuk melihat perangkat mana di internet yang mengirim, meminta, dan menerima informasi. Buat kamu yang belum mengetahuinya, bentuk dari IP address ini seperti nomor telepon dan mereka melayani tujuan yang sama.

Baca juga: Begini Cara Cek IP Domain Website Dengan Mudah dan Cepat

Jenis-jenis IP Address

Ada dua jenis IP address yaitu IPv4 dan IPv6. Sangat mudah untuk mengenali perbedaannya jika kamu menghitung jumlahnya. 

1. IP address IPv4

Alamat IPv4 akan berisi serangkaian empat angka, mulai dari 0 (kecuali yang pertama) hingga 255, masing-masing dipisahkan dari yang berikutnya dengan titik. Contohnya seperti 5.62.42.77.

2. IP address IPv6

Alamat IPv6 ini digambarkan sebagai delapan grup dari empat digit heksadesimal. Grup tersebut dipisahkan oleh titik dua. Alamat IPv6 terlihat seperti ini: 2620:0aba2:0d01:2042:0100:8c4d:d370:72b4.

Protokol IPv4 dan IPv6

Awalnya protokol internet hanya ada IPv4. Seperti yang telah kita lihat, ini mendefinisikan IP address sebagai angka 32-bit seperti 506.457.14.512. Itu hanya memungkinkan sekitar 4 miliar alamat IP, dan tidak cukup untuk penggunaan internet yang terus berkelanjutan sampai dengan hari ini.

Kemudian dengan hadirnya IPv6 ini protokol baru mulai diperkenalkan pada tahun 1998. Penerapan dimulai pada pertengahan 2000-an. Kamu bisa mengunjungi laman WhatIsMyIP.com, untuk mengetahui apakah telah diberi IP address IPv6 atau belum .

Protokol baru IPv6 ini menggunakan IP address 128-bit yang terlihat seperti 4ggr:1925:5656:7:600:t4tt:tc54:98vt. Artinya IPv6 mampu menyediakan sekitar 340 triliun IP addtress. 

Sehingga, itu lebih dari cukup untuk memenuhi kebutuhan IP address yang terus meningkat untuk situs web, komputer, smartphone, smartwatch, dan lain-lainnya untuk tahun-tahun mendatang.

Apa Saja Bagian dari IP address?

IP address adalah alamat yang juga memiliki dua bagian yaitu ID jaringan yang terdiri dari tiga nomor pertama alamat dan ID host yang merupakan nomor keempat dalam alamat. 

ID Jaringan ini akan menunjukkan jaringan mana yang digunakan oleh perangkat. Sedangkan, ID Host mengacu pada perangkat tertentu di jaringan tersebut. Biasanya router adalah .1, dan setiap perangkat berikutnya diberi .2, .3, dan seterusnya.

Kamu mungkin tidak selalu menginginkan publik tahu persis perangkat dan jaringan mana yang digunakan. 

Dalam hal ini, sangat memungkinkan untuk menutupi alamat IP dari publik melalui Virtual Private Network (VPN). Ketika menggunakan VPN, itu mencegah publik mengetahui jaringan address milikmu. 

Awal Mula IP Address

IPv4 dimulai pada awal 1980-an, ketika internet adalah jaringan pribadi untuk militer. IPv4 memiliki total kumpulan 4,3 miliar alamat, yang terdengar sangat banyak. 

Tetapi dengan semua komputer, smartphone, dan tablet yang terhubung ke internet, belum lagi perangkat IoT, sehingga membuat IPv4 sudah mulai penuh. 

Akhirnya Internet Engineering Task Force (IETF), yang merancang teknologi tulang punggung internet, muncul dengan IPv6 sekitar satu dekade lalu. 

Ini memiliki kumpulan potensial 340 alamat undecillion (340 yang diikuti oleh 36 angka nol). Dengan begitu IP address pun tidak akan penuh atau habis untuk digunakan. 

Perlahan-lahan IPv6 ini akan menggantikan IPv4, tetapi untuk saat ini keduanya masih banyak digunakan. Walaupun kapasitas IPv4 sudah tidak sebanyak dulu. 

IP Address dan Nama Domain

Manusia lebih nyaman dengan nama daripada angka. Lebih mudah mengingat nama domain seperti domainesia.com daripada daftar panjang angka seperti 192.124.249.166.

Melalui Domain Name System (DNS) internet seperti buku telepon. Saat kamu mengetik nama domain, maka secara otomatis akan langsung mencari nomor, IP address, dan menghubungkan ke situs web yang dicari.

Baca juga: Panduan Blokir IP Address Melalui cPanel

IP Address Dinamis dan Statis

Sebagian besar pengguna internet memiliki IP address dinamis yang secara otomatis berubah dari waktu ke waktu. 

Namun, ada juga sebagian situs website yang memiliki alamat IP statis atau tidak berubah. Ini penting karena sistem DNS menggunakan IP address website milikmu ketika seseorang menavigasi ke situs atau mengirimi email.

Jika berencana untuk hosting situs web sendiri, maka sangat perlu membeli IP address statis dari penyedia layanan internet yang akan dikenakan biaya tambahan.

Bagaimana Cara Kerja IP Address?

Jika dalam kehidupan nyata biasanya kantor pos akan menggunakan alamat fisik ata rumah sebagai penanda lokasi keberadaan seseorang. 

Dan hal itulah yang juga terjadi pada IP address. Ini adalah cara agar orang lain tahu dimana menemukan keberadaanmu. Jadi, sederhananya IP address adalah alamatmu di dunia internet. 

Semua deskripsi ini berlaku untuk IP address secara digital. IP address adalah tempat komputer berada, dalam arti virtual yang dapat mengidentifikasi komputer, situs web favorit, server jaringan, atau bahkan perangkat (seperti webcam).

IP address adalah salah satu hal yang sangat penting untuk mengirim dan menerima informasi. Dengan IP address ini akan membantu untuk mengarahkan traffic internet ke mana harus pergi, dan  mengarahkan email ke kotak masuk. Jadi, setiap perangkat aktif di internet pasti memiliki alamat IP.

Apa Tujuan dari IP address?

Tujuan dari IP address adalah untuk menangani koneksi antara perangkat yang mengirim dan menerima informasi melalui jaringan. IP address secara unik dapat mengidentifikasi setiap perangkat di internet. 

IP address adalah alamat yang memungkinkan perangkat komputasi seperti PC dan tablet berkomunikasi dengan beberapa tujuan ke situs web dan layanan streaming. 

IP address juga bertindak seperti alamat pengirim pada sebuah email. Saat kamu menulis ke penerima yang tidak valid, maka IP address memungkinkan server email perusahaan mengirimkan kembali pesan pentalan sehingga kamu tahu bahwa tidak dikirim ke tempat yang benar.

Bagaimana Cara Menemukan IP address?

Baik menggunakan Windows atau mac OS, kamu dapat dengan mudah menemukan IP address dalam pengaturan jaringan komputer. 

Lalu, pada Windows 10, kamu bisa kunjungi pengaturan Jaringan & Internet dari menu Pengaturan. Jika  menggunakan Mac, kamu bisa mengunjungi bagian Jaringan di Preferensi Sistem.

Alamat IP Harus Dilindungi

Tentu kamu harus melindungi IP address untuk beberapa alasan. Pasalnya seperti yang kita tahu kejahatan di dunia internet memang sangat berisiko. 

Sehingga, kamu harus melindungi alamat rumah atau IP address tersebut. Penjahat dunia maya mungkin mencoba mengambil keuntungan dari situs milikmu karena berbagai alasan. Melalui IP address, para penjahat tersebut dapat mengunduh atau mengakses konten ilegal. 

Di mana mereka dapat mengunduh seluruh film, musik, dan konten lainnya dan lebih parahnya bisa  mendapat masalah dengan ISP karena sesuatu yang bahkan tidak kamu lakukan.

Selain itu juga bisa melacak alamat rumahmu di dunia nyata melalui IP address tersebut. Ini tentunya berpotensi mengakibatkan bahaya secara fisik atau perampokan saat tidak di rumah. 

Menanggapi hal tersebut para pakar keamanan telah lama menyarankan orang-orang atau pengguna internet untuk tidak pernah mengatakan di media sosial bahwa kamu sedang berlibur. 

Pasalnya informasi seperti itu dapat memberi tahu penjahat bahwa kamu sedang tidak berada di rumah. Jadi, ada baiknya untuk tetap menjaga privasi diri dalam menggunakan internet. Ini dilakukan demi kebaikan dan keselamatan diri. 

Melalui IP address para penjahat tersebut juga dapat memata-matai hal pribadi seperti informasi keuangan. Ini dapat memicu para peretas untuk mengakses traffic IP address milikmu. 

Kejahatan lainnya yang paling parah bahkan bisa langsung menyerang DDoS (Distributed Denial-of-Service). Dalam hal ini biasanya penjahat dunia maya akan membanjiri server dengan begitu banyak traffic sehingga menjadi kewalahan dan dimatikan. 

Jadi, ada baiknya untuk mempertimbangkan penambahan alat privasi ke perangkat online, termasuk yang menyembunyikan IP address.

Baca juga: 8+ Cara Cek IP Komputer Terbaru 2020

Jadi, Sudah Tahu Apa Itu IP Address?

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya IP address adalah singkatan dari Internet Protocol address. Dimana IP address adalah seperangkat aturan untuk komunikasi melalui internet, seperti mengirim email, streaming video, atau menghubungkan ke situs web. 

IP address dapat mengidentifikasi jaringan atau perangkat di internet. Dengan adanya protokol internet dalam mengelola proses penetapan setiap perangkat unik, maka IP address juga dapat melakukan hal lain, seperti merutekan traffic internet. 

IP address ini juga memiliki dua jenis yang hingga kini sering digunakan oleh para pengguna internet, yaitu IPv4 dan IPv6. Jadi, sederhananya IP address adalah sebuah alamat website yang berisi rangkaian atau sederet angka khusus, sehingga dapat mengidentifikasikan perangkat apapun di jaringan.