Apa itu Kabel Straight? Kenali Urutan Warna Kabel Straight!
Jika kamu pernah menyambungkan perangkat seperti komputer ke LAN, atau melakukan konfigurasi server fisik, hingga pernah membetulkan beberapa perangkat keras, pasti kamu pernah menemui kabel yang terdiri dari banyak warna berjejeran. Warna-warna tersebut ternyata memiliki makna tersendiri yang belum diketahui banyak orang. Kabel tersebut bernama kabel straight.
Jika diartikan memang hanya kabel yang lurus, namun kabel tersebut memiliki kontribusi yang besar dalam penghubung jaringan dari satu perangkat ke perangkat lain. Ingin tahu lebih dalam serta makna urutan warna pada kabel straight? Berikut penjelasan dari kabel straight, simak hingga akhir artikel ya!
Pengertian Kabel Straight
Pengertian kabel straight adalah salah satu kabel UTP yang memiliki tujuan untuk menghubungkan komputer dengan kabel jaringan seperti LAN. Kabel UTP memiliki jenis kabel yang beragam, namun fungsi dari kabel UTP sendiri selalu sama yaitu menyambungkan komputer dengan jaringan melalui perantara kabel.
Urutan warna kabel straight telah terstandarisasi untuk menjadi perantara komputer dengan jaringan. Kabel straight memiliki ujung yang sama persis, agar dapat menghubungkan berbagai perangkat keras dengan jaringan melalui LAN.
Terdapat beberapa standar dalam tipe konfigurasi dari kabel UTP ini yaitu T568A dan TIA/EIA-568B. Jenis yang paling umum digunakan yaitu T568B pada kebutuhan ringan sehari-hari. Selain LAN, kabel straight sebagai kabel UTP dapat menghubungkan switch ke router, hub ke router, komputer ke switch dan sebagainya.
Baca Juga: [100% Mudah] Kabel UTP: Pengertian, Komponen, dan Fungsi
Apa saja Urutan Warna Kabel Straight?
Seperti pada penjelasan sebelumnya, terdapat urutan warna khusus pada kabel straight, jadi kamu tidak bisa sembarangan mengubah posisi warna dari yang telah ditentukan ya! Berikut merupakan ilustrasi dari urutan warna kabel straight
Urutan kabel straight tipe T568B:
- Putih oranye → Ujung kanan (Pin 1)
- Oranye → Ujung kanan (Pin 2)
- Putih hijau → Ujung kiri (Pin 3)
- Biru → Ujung kanan (Pin 4)
- Putih biru → Ujung kiri (Pin 5)
- Hijau → Ujung kiri (Pin 6)
- Putih coklat → Ujung kanan (Pin 7)
- Coklat → Ujung kanan (Pin 8)
Pada urutan warna kabel straight, kedua ujung konektor memiliki urutan pin yang sama, artinya urutan warna kabel straight pada konektor satu akan identik dengan urutan kabel pada konektor lainnya.
Jadi, ketika kamu melihat konektor di salah satu ujung kabel, dan kamu menelusuri urutan warna kabel dari satu pin ke pin berikutnya, urutan warna tersebut akan sama ketika kamu melihat konektor di ujung kabel lainnya.
Contohnya adalah jika kamu ingin menggunakan standar pengkabelan T568B untuk membuat kabel straight, maka ujung konektor di kedua sisi kabel akan memiliki urutan warna yang sama. Sebagai contoh, pin 1 pada ujung satu (konektor A) adalah Putih-Orange, dan pin 1 pada ujung lainnya (konektor B) juga adalah Putih-Orange kemudian berlaku pada pin-pin selanjutnya.
Fungsi Kabel Straight
Setelah mengetahui urutan warna kabel straight, kamu harus mengetahui apa saja fungsi kabel straight yang dapat diimplementasikan saat kamu membutuhkannya. Fungsi kabel straight sangat beragam, fungsi utamanya adalah menghubungkan perangkat keras seperti komputer ke jaringan yang digunakan melalui perantara kabel. Berikut merupakan penjelasan lebih detail terkait fungsi kabel straight
1. Menghubungkan Komputer ke Jaringan
Fungsi kabel straight yang pertama adalah menghubungkan komputer pada jaringan melalui urutan kabel yang berada di kabel straight, karena kabel straight adalah salah satu bagian dari kabel UTP, maka fungsi ini yang paling sering digunakan dalam pemanfaatan kabel straight. Kabel straight spesifik menghubungkan komputer ke jaringan, komputer ke router, switch ke router dan sebagainya.
2. Menghubungkan Perangkat dengan Antarmuka Ethernet
Fungsi kabel straight yang kedua adalah menghubungkan perangkat yang memiliki antarmuka Ethernet (RJ-45), contohnya perangkat seperti game console, set-top box, atau perangkat-perangkat jaringan lainnya.
Dengan menghubungkan perangkat dengan antarmuka ethernet, maka perangkat akan membentuk koneksi fisik yang memungkinkan pertukaran data antara perangkat tersebut melalui jaringan.
3. Menghubungkan Switch ke Router
Fungsi kabel straight yang ketiga adalah menghubungkan port switch ke port router. Dampak dari fungsi Ini adalah dapat membantu jaringan dalam mengarahkan traffic data antara perangkat dalam jaringan lokal dan internet.
Baca Juga: Mengenal Lebih Detail Mengenai Topologi Star dalam Jaringan
Fakta Menarik Kabel Straight!
Walaupun sebatas kabel, kabel straight ternyata memiliki fakta menarik yang dapat menambah pengetahuan kamu dalam bidang per-kabel-an. Hal-hal kecil seperti fakta menarik ini, akan menyatukan pengetahuan-pengetahuan kamu terlihat kabel straight. Berikut penjelasan fakta menarik tentang kabel straight
1. Warna Mencolok yang Tidak Serasi
Dari penjelasan di atas, apakah kamu pernah bertanya-tanya mengapa warna hijau, biru, oranye, dan putih dipilih sebagai warna-warna kabel? Walaupun tidak serasi ternyata ada alasannya loh! Warna yang dirancang tidak serasi itu akan mempermudah kamu dalam mengingat warna apa saja dan urutan warna kabel straight yang benar karena warna satu sama lain sangat kontras.
Kemudian, alasan selanjutnya yaitu ketika kamu melihat konektor jenis RJ-45 dari sisi depan, urutan warna pada satu sisi konektor mirip dengan cermin dari sisi lainnya. Jadi, hal Ini akan membantu kamu dalam memastikan bahwa urutan warna pin yang benar saat memasang konektor.
2. Kabel Straight Menurut Standar Internasional
Menurut standar internasional, kabel straight yang digunakan adalah jenis T568B. Adanya standarisasi internasional akan berguna untuk memastikan konsistensi dalam pembuatan kabel dan konektivitas di berbagai lokasi yang membutuhkan jaringan.
3. Compatible dengan Kabel Cross
Fakta unik kabel straight selanjutnya adalah ternyata kabel straight memiliki kompatibilitas dengan kabel cross. Karena kabel straight digunakan untuk menghubungkan perangkat yang berbeda, jadi kabel straight T568B di satu ujung dapat dengan langsung digunakan sebagai konektor di ujung lainnya untuk membuat kabel cross dengan membalik urutan pin.
4. Walaupun Sudah Lama, Tetap Diterapkan!
Saat ini, sudah banyak bermunculan teknologi kabel baru dalam menyambungkan perangkat komputer dengan jaringan seperti CAT6A atau CAT6. Namun, kabel straight masih diterapkan pada sebagian besar perusahaan dengan alasan warna yang sudah menjadi pengetahuan umum urutan sebuah kabel serta standar internasional twisted pair modern.
Perbedaan Kabel Straight dan Kabel Cross
Dalam kabel UTP, kabel straight tidak sendirian. Terdapat kabel straight yang memiliki fungsi utama yang sama yaitu menghubungkan perangkat ke jaringan melalui perantara kabel. Lantas apa perbedaan antara kabel straight dan kabel cross?
Pada dasarnya, kabel straight adalah kabel penghubung antar perangkat dan jaringan, namun dengan jenis perangkat yang berbeda. Contohnya adalah perangkat komputer ke switch ataupun router yang dapat membuat komputer dapat melakukan pengiriman serta penerimaan data dengan koneksi jaringan tertentu melalui kabel.
Kemudian untuk kabel cross, kabel cross adalah salah satu jenis kabel UTP yang dapat menghubungkan perangkat dengan jaringan, namun perangkat keras yang digunakan harus sama. Contohnya seperti komputer ke komputer, router ke router, ataupun switch ke switch. Jadi kedua jenis kabel ini memiliki kesamaan fungsi namun dengan mekanisme yang berbeda.
Jangan Salah dalam Mengurutkan Warna Kabel Straight!
Bagaimana? Apakah kamu sudah memahami dari kabel UTP, pengertian kabel straight, hingga perbedaannya dengan kabel straight? Hal penting yang harus kamu highlight adalah urutan warna yang cukup krusial dalam pembuatan sebuah kabel. Pertukaran data dapat dilakukan dengan optimal dengan adanya pembuatan kabel yang tepat.
Dengan standar internasional dalam urutan warna kabel, warna-warna mencolok yang dimiliki oleh kabel straight akan membantu kamu dalam menghafalnya. Kamu dapat mengamati sebuah komputer yang terkoneksi dengan LAN/router, kamu bisa melihat bagaimana urutan kabel yang dimiliki dan menentukan jenis model kabel straight apa yang kamu miliki.