4 Kelebihan Membuat VPN Server Sendiri

VPN Server – Semakin banyak orang menggunakan VPN Server, maka VPN Server juga banyak mengalami perkembangan. Salah satunya adalah lebih banyak mendukung protokol jaringan seperti PPTP, L2TP, IPSec, dan SOCKS. Sesuai fungsinya, VPN server digunakan agar koneksi jaringan internet bersifat privat. Itu berarti bahwa tidak sembarang orang berada pada di jaringan yang sama. Sehingga kejadian cyber crime seperti pencurian data, penyadapan kemungkinan kecil untuk terjadi. VPN Server memiliki fitur enkripsi data yang dapat menjamin keamanan dan kerahasian data.

Definisi dan Manfaat VPN Server

Beberapa orang sering bertanya apa perbedaan VPN dan VPN Server? Sebenarnya VPN dan VPN Server adalah satu hal yang sama. Hanya berbeda penyebutan saja. VPN (Virtual Private Network) atau VPN Server adalah layanan yang memungkinkan pengguna mengakses website dengan aman dan rahasia, merutekan koneksi melalui server dan menyembunyikan aktivitas di dunia maya. Apabila kamu menggunakan layanan VPN Server, secara otomatis kamu akan membentuk jaringan yang bersifat privat. Dengan begitu kemungkinan terjadinya tindakan cyber crime kecil. Karena akan sulit untuk dideteksi saat berada pada jaringan yang besar. Nah, layanan VPN Server terdapat 2 jenis yaitu gratis dan berbayar. Antara VPN Server gratis atau berbayar tergantung dengan tujuan yang dibutuhkan. Misalnya jika kamu ingin mengunakaan VPN untuk kepentingan yang vital seperti keuangan kamu bisa menggunakan VPN Server berbayar atau membuat VPN Server sendiri. Namun jika hanya ingin mencoba VPN Server, kamu bisa menggunakan VPN Server gratis yang disediakan oleh platform-platform VPN.

Baca Juga : Apa Itu VPN? Kenali Pengertian dan Cara Kerjanya

Amankah Jika Membuat VPN Sendiri?

Saat kamu membuat VPN Server sendiri akan terjadi proses enkripsi data antara perangkat dan VPN Server yang membuat jaringan internet lebih aman. Selain itu VPN Server juga dapat bertugas sebagai yang bisa mencegah orang lain untuk melihat apa yang kamu lakukan di internet. Apabila kamu membuat VPN Server sendiri, kamu bisa dengan bebas mengatur atau melakukan konfigurasi pada VPN Server yang hanya kamu yang tahu. Berbeda dengan VPN berbayar yang harus menyerahkan akses kepada pihak penyedia VPN berbayar. Itulah salah satu alasan mengapa membuat VPN Server sendiri lebih aman dari pada menggunakan VPN berbayar.

Cara Membuat VPN Sendiri

Buat kamu yang ingin membuat VPN Server sendiri, kamu bisa dengan mudah membuatnya. Salah satunya dengan bantuan tools OpenVPN (OpenVPN Access Server). Apabila kamu memiliki Cloud VPS, kamu juga bisa menghubungkan VPN Server yang kamu buat dengan Cloud VPS. Caranyapun mudah dilakukan. Untuk lebih lengkapnya silahkan baca Cara Membuat VPN di Cloud VPS.

Kelebihan dan Kekurangan Membuat VPN Sendiri

Dapat suatu hal pasti memiliki kelebihan dan kekurangan. Begitu pula dengan VPN Server yang dibuat sendiri. Apapun kelebihan membuat VPN Server sendiri yaitu :

• Dengan bebas memilih lokasi server yang diinginkan
• Bisa digunakan untuk membuka akses website yang diblokir
• Kecil kemungkinan untuk diblokir. Cloud VPS menyediakan alamat IP pribadi. Itu artinya alamat IP cenderung tidak akan diblokir oleh layanan streaming yang memblokir IP.
• Lebih murah daripada menggunakan VPN Server berbayar

Kamu sudah mengetahui kelebihan yang bisa kamu dapatkan dari VPN Server. Jika kamu sudah mengetahui kelebihan, maka kamu juga harus mengetahui kekurangan VPN Server. Kekurangan membuat VPN Server sendiri yaitu kurang cocok untuk kalangan yang kurang tahu akan hal teknis pada server. Mengapa begitu? Hal ini karena dalam melakukan konfigurasi VPN Server pasti terdapat command- command teknis. Jika kamu tidak begitu paham mengenai teknis server, lebih baik untuk menggunakan VPN gratis.

Tools Membuat VPN Sendiri

Untuk membuat VPN Server sendiri, kamu bisa memanfaatkan beberapa tools di bawah ini, antara lain :

OpenVPN

OpenVPN merupakan tools atau software yang digunakan untuk membuat VPN Server sendiri dan mengatur koneksi VPN. Dengan menggunakan OpenVPN, kamu bisa melakukan konfigurasi dengan bebas dalam membuat VPN Server. OpenVPN tersedia untuk sistem operasi Windows, iOS, Android, dan MacOS. Manfaat dari OpenVPN yang bisa kamu dapatkan yaitu bisa mengakses website yang terblokir, meningkatkan keamanan perangkat, melakukan browsing secara anonim, dan mencegah adanya akses pihak ketiga.

StrongSwan

Seperti tools VPN Server yang lain, StrongSwan berjalan pada kernel Linux 2.6, 3.x, dan 4x, Android, FreeBSD, macOS, iOS, dan Windows. StrongSwan menggunakan protokol IKEv2 dan IPSec. StrongSwan jarang digunakan karena terdapat beberapa konfigurasi yang sulit untuk dilakukan. Namun StrongSwan dapat melintasi firewall NAT yang membuat koneksi menjadi aman.

WireGuard

WireGuard merupakan software VPN Server yang masih tergolong baru. Seperti halnya OpenVPN, WireGuard digunakan untuk membuat VPN yang menggunakan protokol. Salah satu fitur andalan yang dimiliki WireGuard adalah fitur “crypto key routing”. Fitur itu bekerja dengan cara mengaitkan kunci publik dengan daftar alamat IP yang diizinkan di dalam tunnel. WireGuard tersedia untuk Ubuntu, Debian, Fedora, CentOS, MacOS, Windows, dan Android. Selain itu, WireGuard bekerja pada IPv4 dan IPv6.

SoftEther

Awal mulanya SoftEther merupakan proyek oleh mahasiswa Universitas Tsukuba, Jepang. SoftEther VPN Server berjalan di Windows, Linux, OSX, FreeBSD, dan Solaris, sedangkan aplikasi klien bekerja di Windows, Linux, dan MacOS. SoftEther biasanya digunakan perusahaan untuk mengatur VPN sehingga perusahaan dapat mengakses suatu website dengan mudah dan aman tanpa adanya gangguan hacker atau traffic server yang tinggi.

Kesimpulan

Jadi untuk memutuskan apakah ingin membuat VPN Server sendiri adalah sesuai kebutuhan. Apabila kamu membutuhkan koneksi internet yang bersifat privat dan aman maka kamu bisa membuat VPN Server sendiri dengan tools yang telah dijelaskan. Namun jika kamu tidak begitu tahu mengenai teknis VPN Server, akan lebih baik jika kamu menggunakan VPN gratis saja. Hal ini karena memang konfigurasi VPN Server dilakukan dengan command- command teknis.