Macam-macam Jenis Layanan Hosting untuk Pemula

Halo DomaiNesians kamu bingung mau cari layanan hosting untuk website ? Website merupakan salah satu kebutuhan yang menunjang sumber informasi dan juga pekerjaan kita di era digital seperti sekarang ini.

Dengan memiliki website kamu sebagai bisnis owner bisa menjaring banyak konsumen ataupun partner yang ingin bekerja sama. Jika kamu masih bingung cara membuat website bisa simak disini

Selain membutuhkan domain, website juga membutuhkan yang namanya hosting.

Apa Itu Web Hosting?

apa itu hosting ? Hosting sendiri merupakan tempat penyimpanan data-data yang berada di dalam website, seperti gambar, tulisan, plugin, script dan data-data lainnya.

Hosting memiliki beragam jenis yang bisa kamu pilih, oleh sebab itu sangatlah penting untuk mempertimbangkan jenis hosting apa yang akan kamu gunakan.

Hosting sangat berkaitan erat dengan server web, karena server web berfungsi sebagai tempat untuk menyimpan semua data agar website kamu lebih aman.

Jika kamu menginginkan server yang bagus, maka kamu harus tepat dalam memilih jenis layanan hosting.

Sebelum menentukan layanan hosting mana yang akan kamu gunakan untuk website kamu, ada baiknya mengetahui jenis-jenis hosting yang ada agar tepat dalam pemilihan hosting.

Berikut penjelasan macam-macam jenis layanan hosting yang cocok untuk website kamu:

Macam-Macam Layanan Hosting

Semua website memiliki keragamannya masing-masing, oleh sebab itu ada server yang berbeda untuk memenuhi berbagai macam kebutuhan pengguna.

Beberapa website mungkin berbagi satu server, sementara beberapa website lain memiliki server sendiri. Berikut ada 4 macam layanan hosting yang utama:

1. Shared Hosting/Hosting Bersama

Hosting shared merupakan jenis yang paling basic dengan biaya yang paling murah.

Layanan hosting ini merupakan pilihan hemat dan terbaik untuk website kecil atau pemula.

Sesuai dengan namanya, hosting shared akan membagi sumber daya dengan website lain di server tunggal.

Shared hosting ini menjadi pilihan andalan para blogger dengan anggaran kecil untuk bisa membeli dan menyimpan data website.

Portofolio, website bisnis kecil, serta blog merupakan website yang cocok menggunakan layanan hosting low budget ini.

Meskipun menjadi hosting favorit blogger, shared hosting juga memiliki kelemahan yang harus kamu ketahui.

Ketika kamu memilih shared hosting, maka website kamu akan kalah dengan website yang berada di server utama.

Hal ini tentu saja akan mempengaruhi tingkat kepopuleran website kamu dibandingkan website lain.

Selain itu tetangga website kamu di server pun bisa menularkan virus atau malware ke website kamu.

Semua website yang ditempatkan di satu server harus berbagi sumber daya dari server itu, jika satu website memiliki lonjakan lalu lintas hal itu dapat menyebabkan masalah kinerja pada website kamu.

Jadi walaupun shared hosting adalah pilihan yang tepat untuk menghemat budget namun tidak akan memberikan pengalaman hosting web yang berkualitas untuk kamu dan pengunjung web kamu.

2. VPS Hosting (Virtual Private Server)

Hosting selanjutnya yaitu hosting VPS atau Server Pribadi Virtual. Hosting selangkah di atas shared hosting.

Dengan VPS website kamu akan tetap berbagi satu server dengan website yang lain namun, jumlah website yang akan kamu bagikan secara signifikan lebih rendah.

Meskipun server utama digunakan bersama dengan website lain, website kamu akan memiliki sumber daya khusus dengan VPS.

VPS hosting menawarkan konsep yang jauh berbeda dengan hosting lainnya.

Ini dikarenakan VPS ini menawarkan kecanggihan dari mesin virtual yang mampu dipergunakanke dalam web hosting.

Hosting ini benar-benar menjaga kepuasan para penggunanya dengan memberikan lingkungan hosting yang stabil dibandingkan dengan hosting lainnya.

Keunggulan dari VPS hosting ini adalah hosting ini memberikan keamanan yang lebih terjamin dibandingkan shared hosting.

Jika kamu sebagai pengguna VPS maka kamu juga akan mendapatkan akses root yang bisa digunakan untuk mengatur dan menginstal sistem operasi sendiri.

3. Reseller Hosting

Jenis hosting selanjutnya yaitu Reseller hosting.

Model reseller hosting hampir sama dengan shared hosting.

Jika kamu membeli hosting ini maka kamu bisa menjual space di hosting ini kepada klien.

Reseller hosting memiliki beberapa fasilitas tambahan, seperti website gratis, dukungan teknis label putih dan server pribadi.

Dari segi budget harga reseller hosting ini sedikit lebih mahal dibanding shared hosting, hal ini dikarenakan kelebihan yang ditawarkan hosting ini.

4. Cloud Hosting

Cloud hosting merupakan paket yang saat ini paling banyak diminati karena tidak memiliki downtime.

Cloud hosting bisa dikatakan seperti versi hybrid dari VPS, tapi lebih hemat dari segi budget.

Paket hosting ini dilengkapi dengan beberapa server jarak jauh. Setiap server memiliki tanggung jawab yang berbeda-beda.

Jika salah satu server sedang mengalami kendala, server lain di jaringan akan mengambil alih tanggung jawab tersebut.

Hal tersebut yang membuat cloud hosting menjadi alternative yang menarik untuk web hosting.

Dengan memilih hosting ini, website kamu memiliki tingkat waktu aktif yang lebih tinggi dan tidak akan mengalami waktu henti yang tidak terduga karena kesalahan server.

Situs kamu akan tampil prima di level tinggi. Bagian terbaik dari virtual cloud hosting adalah skalabilitasnya.

Biaya yang kamu bayar tentunya tergantung pada beberapa sumber daya yang kamu gunakan.

Namun ini akan balance dengan website yang berkembang setiap waktu dan menggunakan cloud hosting ini akan mudah saat kamu membutuhkan sumber daya yang lebih besar.

Kesimpulan

Agar kamu dengan mudah untuk memilih hosting mana yang tepat, berikut rekap singkat dari macam-macam layanan hosting yang utama:

1. Shared Hosting (Hosting Bersama)

Paket paling hemat biaya untuk website tingkat pemula

2. VPS Hosting

Untuk website yang telah melampaui shared hosting

3. Reseller Hosting

Untuk agensi, pengembangan web, dan desainer web

4. Cloud Hosting

Terbaik untuk website yang berkembang pesat

Semoga penjelasan mengenai macam-macam layanan hosting diatas bisa dengan mudah dipahami untuk kamu yang ingin memilih jenis hosting untuk menjalankan website kamu.

Jangan lupa untuk membaca artikel-artikel kami yang lain atau hubungi kami untuk mengetahui layanan cloud hosting apa yang kamu butuhkan. Semoga bermanfaat.