Mengenal Jenis Layanan Hosting Managed dan Unmanaged

Dalam menjalankan sebuah bisnis online berbasis internet, tentu memilih jenis layanan hosting yang tepat menjadi salah satu aspek paling penting. Tak hanya sekadar memilih penyedia layanan yang aman, kamu juga harus pandai menentukan jenis layanan hosting yang sesuai dengan kebutuhan bisnis.

Hal dasar yang wajib diketahui dalam web hosting adalah perbedaan managed dan unmanaged hosting. Sebelum mengenal apa itu managed dan unmanaged hosting, mengetahui tentang web hosting juga sama pentingnya.

Web hosting adalah sebuah layanan yang menyediakan tempat untuk menyimpan informasi, gambar, video serta berbagai konten lainnya agar dapat diakses melalui sebuah website.

Layanan web ini sendiri juga memiliki macam-macam hosting yang bisa kamu sesuaikan dengan kebutuhan.

Baca Juga : Layanan Domain Terbaik, Beli di DomaiNesia

Perbedaan Antara Managed dan Unmanaged Hosting

Managed Hosting

Jenis layanan hosting ini terdiri dari sejumlah komponen yang berbeda, tetapi hal yang paling mendasar adalah tentang perangkat keras server itu sendiri. Umumnya, sebuah server memiliki sistem operasi yang diinstal dan juga berbagai jenis perangkat lunak yang digunakan untuk menjalankan situs website.

Tak hanya itu saja, perusahaan penyedia hosting juga dapat menawarkan berbagai jenis layanan hosting seperti cadangan otomatis, pemindaian dan penghapusan malware, pemantauan status, pembersihan keamanan, hingga berbagai layanan lainnya tergantung pada kebutuhanmu. Fitur tambahan ini sendiri adalah sebuah layanan manajemen, di mana akan adanya sebuah pilihan untuk managed hosting atau unmanaged hosting.

Pada dasarnya, managed hosting hanya mengacu pada paket hosting yang dilengkapi dengan sejumlah manfaat atau layanan tambahan. Bagi kamu yang kesulitan untuk mengimplementasikan fitur atau layanan secara manual oleh diri sendiri, DomaiNesia menyediakan layanan akan menawarkan managed hosting untuk mengurus kebutuhan yang diperlukan.

Hal itu tidak hanya membuat lebih mudah digunakan, tetapi juga menghemat waktu, serta memungkinkan kamu fokus untuk menjalankan dan mengembangkan situs web.

Keuntungan memilih jenis layanan managed hosting

Jenis layanan hosting ini tentunya menawarkan sejumlah keuntungan bagi pengguna, dibandingkan dengan kamu yang hanya menggunakan web hosting standar, seperti:

1. Sistem backup otomatis

Backup atau cadangan data dalam sebuah situs website tentunya menjadi salah satu aspek paling penting. Bagi kamu yang tidak memiliki cadangan data, tentu akan lebih berisiko kehilangan situs sepenuhnya. Jika sesuatu terjadi pada situs web atau database yang menyebabkannya berhenti berfungsi, perusahaan hosting web yang baik harus dapat memulihkan file atau database dari cadangan.

Hal ini juga harus menjadi salah satu pertimbangan ketika kamu ingin memilih jenis layanan hosting yang tepat, pastikan bahwa perusahaan membuat cadangan harian, dan menyimpannya setidaknya selama tujuh hari.

2. Sistem support yang baik

Selain jenis layanan hosting yang tepat, penting juga untuk memastikan bahwa kamu dapat menghubungi tim support ketika mengalami gangguan. Jika tim penyedia layanan dapat menanggapi pertanyaan secara efisien dan cepat, maka bisa dikatakan bahwa mereka memiliki sistem support yang mendukung situs websitemu.

3. Mendapatkan layanan managed hosting sepenuhnya

Memilih layanan managed hosting akan membuat kamu menjalankan bisnis tanpa mengkhawatirkan situs web sedikitpun. Hal itu karena penyedia layanan web hosting dapat membantu dengan aplikasi pihak ketiga, serta bisa langsung berbicara bersama pengembang situs website yang kamu miliki jika ada masalah teknis.

Mereka akan mengelola semua aspek situs di belakang layar. Misalnya, memastikan bahwa sistem operasi sepenuhnya mutakhir dan aman, dan menyesuaikan server dengan kebutuhan. Pastikan bahwa layanan yang kamu gunakan sudah mencakup pemantauan untuk menangani masalah apa pun yang mungkin muncul secara tiba-tiba.

4. Tingkat keamanan yang baik

Keamanan adalah bagian utama dari layanan web hosting apa pun. Perusahaan hosting harus memastikan bahwa server tempat kamu di hosting sepenuhnya dikelola dari sudut pandang keamanan. Harus ada firewall lokal yang dipasang sebagai standar, dan sebaiknya tanyakan kepada penyedia apakah mereka secara aktif memindai situs web dari malware dan risiko keamanan yang mungkin terjadi. Mereka mungkin juga memiliki cara untuk memblokir upaya tidak sah agar mendapatkan akses ke panel kontrol.

5. Mendapatkan dukungan aplikasi

Jika situs web memiliki persyaratan khusus atau menggunakan komponen perangkat lunak yang lebih lama, layanan managed hosting harus dapat mengkonfigurasi server untuk mengakomodasi kebutuhan.

6. Migrasi

Tugas penting lainnya yang dapat dibantu oleh host web yang baik adalah migrasi. Jika mengubah host, proses untuk mengekspor semua data dan aplikasi dari instalasi sebelumnya ke yang baru tanpa downtime signifikan, adalah proses yang rumit. Namun beberapa penyedia layanan web hosting dapat mengambil proses dan membantu membawa data tanpa banyak gangguan.

Unmanaged Hosting

Unmanaged hosting adalah paket tanpa atau sedikit layanan tambahan yang didapatkan. Biasanya bagi kamu yang memilih untuk menggunakan unmanaged hosting, hanya mendapatkan server dengan sistem operasi yang diinstal saja. Hal ini berarti, membuatmu harus terlebih dahulu menginstal perangkat lunak yang diperlukan secara manual atau oleh diri sendiri.

Jenis layanan hosting dengan pilihan unmanaged ini berarti perusahaan tidak menyediakan layanan apa pun atau melakukan tugas manajemen apa pun di server yang kamu miliki. Jadi, apabila membutuhkan sebuah fasilitas tambahan, hanya bisa dilakukan sendiri. Jadi, unmanaged hosting ini lebih fokus untuk melakukan pengelolaan konfigurasi aplikasi secara mandiri. Penyedia hosting hanya akan fokus apabila pada internet jaringan unmanaged hosting terjadi gangguan.

Namun sebagian orang yang memilih unmanaged hosting, biasanya memiliki beberapa alasan utama seperti:

• Aplikasi yang dimiliki membutuhkan penyesuaian dan setelan khusus di tingkat server.
• Kamu ingin mengotak-atik atau belajar tentang manajemen server.
• Kamu ingin menghemat pengeluaran untuk menjalankan bisnis.

Server unmanaged hosting cenderung datang dengan sistem operasi yang diinstal, tetapi tidak banyak. Jadi, apa pun yang ingin kamu lakukan, harus melakukannya melalui baris perintah.

Macam-macam Hosting

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya bahwa, web hosting adalah sebuah layanan yang menyediakan tempat untuk menyimpan macam-macam data baik gambar, video hingga berbagai konten lainnya agar bisa diakses secara online. Contoh jenis layanan hosting yang seringkali digunakan saat ini yaitu shared hosting.

Selain harganya lebih terjangkau, juga mudah digunakan bagi pemula. Kamu juga bisa temukan beragam pilihan web hosting murah di DomaiNesia. Jangan khawatir, hosting di DomaiNesia adalah managed hosting. DomaiNesia memiliki Tim Support handal yang akan membantu kamu 24 jam untuk memenuhi kebutuhan hosting.

Seperti yang sudah dibahas sebelumnya, jika kamu menggunakan managed hosting, kamu bisa fokus menjalankan bisnis tanpa khawatir tentang website. Tentunya ada macam-macam hosting yang bisa kamu gunakan sesuai dengan kebutuhan bisnis. Berikut ini macam-macam hosting yang bisa kamu pilih, seperti:

1. Shared Hosting

Jenis layanan yang satu ini sangat cocok untuk hosting situs web tingkat pemula. Layanan shared hosting ini nantinya akan disimpan di server yang sama dengan pengguna situs web lainnya. Memilih jenis layanan hosting ini, berarti semua domain akan berbagi sumber daya server yang sama pula, seperti RAM dan CPU.

Umumnya, para pengguna yang masih pemula akan menemukan berbagai metode paling sederhana untuk hosting situs web, jadi terlepas dari apakah kamu pemilik usaha kecil, grup komunitas, atau ibu rumah tangga, situs akan tetap dapat diakses di web. Jenis layanan shared hosting ini seringkali dilengkapi dengan banyak tools bermanfaat seperti, pembuat situs web, hosting WordPress, dan kemampuan untuk mengirim email ke klien.

Meskipun shared hosting memberi pemilik situs web pendekatan yang lebih sederhana, tetapi kekurangannya adalah kamu akan berbagi server dengan beberapa pemilik situs web lain. Jadi apabila terjadi lonjakan penggunaan baik pada situs web kamu ataupun pengguna lain, bisa berpotensi ikut mengalami gangguan yang sama. Jenis layanan shared hosting idealnya digunakan untuk pemilik situs web yang tidak menerima trafik dalam jumlah besar.

2. VPS Hosting

Jenis layanan VPS hosting adalah jalan tengah terbaik antara server bersama dan khusus. Jenis layanan ini bisa menjadi pilihan tepat bagi kamu yang membutuhkan lebih banyak kontrol, tetapi tidak perlu server khusus. Walaupun, VPS hosting memberi pengguna lebih ruang penyimpanan, namun mereka masih tidak dapat menerima trafik yang sangat tinggi. Biasanya, VPS hosting digunakan oleh pemilik situs web yang menginginkan hosting khusus tetapi tidak memiliki pengetahuan teknis yang dibutuhkan.

Jenis layanan ini menawarkan keuntungan seperti, biaya bersama dengan kontrol hosting khusus. Pilihan yang bagus untuk pengguna tingkat lanjut dan mereka yang menginginkan perangkat lunak serta paket instalasi tertentu. Namun apabila kamu membutuhkan skala yang lebih besar untuk menampung trafik pengunjung situs web yang tinggi, jenis layanan Cloud VPS bisa menjadi alternatif yang tepat.

3. WordPress Hosting

Salah satu bentuk lain dari layanan shared hosting adalah WordPress hosting. Jenis layanan ini menawarkan khusus bagi pengguna website WordPress. Nantinya, server tersebut akan dikonfigurasi khusus untuk WordPress serta tersedia plugin siap pakai yang berfungsi dalam berbagai hal, seperti caching dan keamanan. Jenis layanan WordPress hosting ini akan loading lebih cepat dan sedikit resiko mengalami kendala atau gangguan pada website.

4. Dedicated Hosting

Dedicated hosting adalah salah satu jenis layanan yang memberikan kendali paling besar atas server tempat situs web. Hal ini karena server secara eksklusif disewa oleh kamu. Artinya, jenis layanan dedicated hosting memiliki akses root dan admin secara penuh, sehingga dapat mengontrol keseluruhan mulai dari keamanan hingga sistem operasi yang dijalankan. Namun, semua kontrol itu tentu ada harga yang relatif lebih tinggi.

Biasanya, dedicated hosting ini digunakan oleh pemilik situs web dengan trafik situs web yang tinggi, dan mereka yang membutuhkan kendali penuh atas server. Selain itu, pemahaman terkait teknis diperlukan untuk instalasi serta pengelolaan server.

Pilih Jenis Layanan Hosting Sesuai Kebutuhan

Macam-macam hosting di atas tentunya bisa kamu pilih sesuai dengan kebutuhan bisnis. Tak hanya sekadar memilih perusahaan penyedia yang baik, tetapi kamu juga harus memahami jenis layanan hosting, apakah butuh managed hosting atau tidak. Hal ini diperlukan demi meningkatkan kualitas situs web bisnis milikmu.