Top Tools WYSIWYG Terbaik Untuk Mengatur Interface Aplikasi
“What You See Is What You Get” atau apabila disingkat menjadi WYSIWYG merupakan istilah dalam dunia desain ketika kamu tidak begitu paham terkait teknis dari suatu aplikasi. Istilah ini awalnya memang digunakan untuk merujuk pada program yang menghasilkan output fisik namun hingga saat ini juga digunakan untuk output aplikasi dan website. Hmm masih belum paham apa itu WYSIWYG? Langsung saja baca artikel berikut ini ya DomaiNesians!
Pengertian WYSIWYG
WYSIWYG adalah singkatan dari “What You See Is What You Get” dan umumnya diucapkan sebagai wiz-ee-wig. Pada dunia komputasi, WYSIWYG mengacu pada antarmuka pengguna perangkat lunak yang memberikan tampilan waktu nyata dari setiap perubahan yang kamu buat, sehingga kamu dapat melihat hasil akhir yang persis seperti yang akan diterbitkan.
Istilah WYSIWYG awalnya digunakan untuk merujuk pada program yang menghasilkan output fisik. Namun, istilah tersebut telah digunakan untuk menjelaskan aplikasi yang menghasilkan keluaran perangkat lunak dari waktu ke waktu.
Tujuan utama WYSIWYG adalah memberikan pengalaman yang lebih intuitif dan mudah untuk kamu, yang memungkinkan melihat hasil akhir dari pekerjaan secara langsung saat kamu melakukan pengeditan.
Hal ini mengurangi kebutuhan untuk memiliki pengetahuan teknis mendalam tentang format atau source code yang mendasari, sehingga lebih mudah bagi kamu yang tidak memiliki latar belakang teknis untuk membuat dan mengedit konten dengan tampilan yang diinginkan.
Sebagai contoh, kamu mencoba cara menggunakan WYSIWYG editor untuk membuat sebuah halaman HTML. Menggunakan WYSIWYG kamu bisa mengatur tata letak elemen seperti teks, gambar, video, dan tabel pada posisi yang diinginkan.
Output yang kamu lihat di mode pengeditan akan menampilkan hasil akhir dari tampilan halaman HTML. Hal ini memastikan tidak adanya perbedaan layout maupun kesalahan lain ketika halaman tersebut diakses melalui browser.
Karakteristik WYSIWYG
Berikut adalah beberapa karakteristik WYSIWYG yang umumnya ditemukan dalam editor yang baik:
Fleksibel
“What You See Is What You Get” memiliki karakteristik fleksibel, dimana kemampuan editor WYSIWYG untuk menjadi serbaguna dalam menyediakan fitur-fitur tambahan yang melampaui fitur dasar penulisan dan pemformatan.
Pada konteks ini, editor “What You See Is What You Get” tidak hanya menyediakan fitur dasar seperti gaya dan pemformatan teks, tetapi juga memiliki fitur-fitur tambahan yang spesifik seperti tabel dan fungsi copy-paste.
Fitur tabel memungkinkan pengguna untuk menggabungkan sel, menambah atau menghapus kolom dan baris, menerapkan gaya, dan sebagainya. Sedangkan fitur copy-paste memungkinkan pengguna untuk menyalin berbagai konten, termasuk emoji, dari satu dokumen ke dokumen lain, seperti dari Word ke Google Docs.
Fitur ini membantu dalam penggunaan kembali konten. Selain itu, karakteristik “What You See Is What You Get” yang serbaguna juga terkait dengan kemampuan editor untuk menangani file media.
Misalnya, mengunggah gambar atau menyisipkan media lainnya memiliki peran penting dalam pengeditan konten. Melalui fitur-fitur ini, editor WYSIWYG dapat menyediakan semua fitur dalam satu paket, tanpa perlu menggabungkan banyak alat eksternal.
Kustomisasi UI dan integrasi yang mudah
Karakteristik “What You See Is What You Get” selanjutnya adalah kemampuan editor WYSIWYG untuk disesuaikan dengan kebutuhan pengguna dan mudah diintegrasikan dengan perangkat lunak lain.
Editor WYSIWYG menyediakan user interface (UI) yang dapat disesuaikan dengan preferensi pengguna. Misalnya, pengguna dapat mengubah ukuran font, warna, dan gaya teks, serta menyesuaikan tata letak dan gaya halaman.
Kemampuan untuk menyesuaikan UI ini memungkinkan kamu untuk bekerja dengan lebih efisien dan meningkatkan produktivitas. Selain itu, editor WYSIWYG juga mudah diintegrasikan dengan perangkat lunak lain.
Misalnya, editor “What You See Is What You Get” harus dapat diintegrasikan dengan sistem manajemen konten (CMS) seperti WordPress atau Drupal, atau dengan perangkat lunak pengolah kata seperti Microsoft Word atau Google Docs.
Kemampuan untuk diintegrasikan dengan perangkat lunak lain ini memungkinkan kamu untuk mengedit konten dengan lebih mudah dan efisien.
Dalam rangka untuk memenuhi karakteristik ini, editor WYSIWYG menyediakan API (Application Programming Interface) yang memungkinkan pengembang perangkat lunak untuk menulis fungsi-fungsi khusus yang sesuai dengan kerangka kerja yang ada.
Melalui API ini, pengembang perangkat lunak dapat menyesuaikan editor “What You See Is What You Get” dengan kebutuhan bisnis. Karakteristik UI customization and easy integration ini, membuat editor WYSIWYG dapat memberikan pengalaman pengguna yang lebih baik dan meningkatkan produktivitas pengguna.
Sumber terbuka vs. lisensi komersial
Open source vs. commercial licenses adalah perbedaan antara lisensi open source dan lisensi komersial dalam penggunaan editor WYSIWYG. Lisensi open source memungkinkan kamu untuk menggunakan editor “What You See Is What You Get” secara gratis dan mengakses kode sumbernya.
Kamu juga dapat memodifikasi dan mendistribusikan ulang editor WYSIWYG sesuai dengan kebutuhan. Namun, lisensi open source tidak menyediakan dukungan teknis dan pembaruan keamanan yang sama seperti lisensi komersial.
Sementara itu, lisensi komersial memungkinkan kamu untuk menggunakan editor “What You See Is What You Get” dengan biaya tertentu. Hal ini berarti bahwa kamu dapat memperoleh dukungan teknis dan pembaruan keamanan dari penyedia editor “What You See Is What You Get” .
Lisensi komersial juga memungkinkan kamu untuk mengakses fitur-fitur tambahan yang tidak tersedia dalam versi open source. Artinya, kamu dapat mempertimbangkan kebutuhan bisnis kamu dan memilih lisensi yang sesuai dengan kebutuhan kamu.
Jika kamu memiliki unlimited resources dan tidak memerlukan dukungan teknis yang intensif, lisensi open source mungkin menjadi pilihan yang lebih baik. Namun, jika kamu memerlukan dukungan teknis dan fitur-fitur tambahan, lisensi komersial dapat menjadi solusi terbaik.
Kolaborasi waktu nyata
Karakteristik selanjutnya adalah kemampuan editor WYSIWYG untuk mendukung kolaborasi secara real-time. Editor “What You See Is What You Get” menyediakan fitur kolaborasi yang memungkinkan beberapa pengguna untuk mengedit dokumen secara bersamaan.
Fitur ini memungkinkan kamu untuk bekerja secara bersamaan pada dokumen yang sama, mengedit konten, menambahkan komentar, dan memberikan umpan balik secara real-time.
Misalnya, aplikasi seperti Google Docs memungkinkan beberapa pengguna untuk mengedit dokumen secara bersamaan dan melihat perubahan yang dilakukan oleh pengguna lain dalam waktu nyata.
Selain itu, editor WYSIWYG menyediakan fitur-fitur tambahan yang mendukung kolaborasi, seperti fitur untuk menandai perubahan, fitur untuk mengatur akses pengguna, dan fitur untuk mengatur versi dokumen.
Dengan karakteristik real-time collaboration ini, editor “What You See Is What You Get” dapat meningkatkan produktivitas dan efisiensi kamu dengan memungkinkan kolaborasi yang lebih mudah dan efektif.
Interoperabilitas dengan aplikasi dan lingkungan
Interoperability with apps and environments adalah kemampuan editor WYSIWYG untuk berintegrasi dengan aplikasi dan lingkungan pengembangan yang berbeda.
Editor WYSIWYG dapat menggabungkan kerangka kerja JavaScript seperti React, Angular, atau Vue.js, yang memungkinkan pengguna untuk menambahkan fungsi-fungsi khusus ke dalam editor WYSIWYG.
Kemampuan untuk menggabungkan dengan kerangka kerja JavaScript ini memungkinkan pengguna untuk menyesuaikan editor WYSIWYG dengan kebutuhan bisnis yang unik. Interoperabilitas ini juga terkait dengan output yang dihasilkan oleh editor.
Situasi ini biasanya diamati ketika pengguna berniat untuk menggunakan kembali konten dan hanya peduli dengan output editor. Output HTML sangat berbeda dalam kualitas jika dibandingkan dengan editor WYSIWYG.
Berdasarkan kualitasnya, output editor dinilai ‘layak untuk dikonsumsi’ ketika penggunaan ulang konten menjadi fokus utama.
Pengembangan, dokumentasi, dan komunikasi
Development, documentation, and communication adalah karakteristik WYSIWYG yang menyediakan dokumentasi yang baik, dukungan komunitas yang kuat, dan pembaruan perangkat lunak yang teratur.
Editor WYSIWYG menyediakan dokumentasi yang baik, termasuk contoh kode, sampel kerja, dan materi lainnya yang membantu kamu dalam mengintegrasikan, mengkonfigurasi, dan mengimplementasikan editor WYSIWYG.
Dokumentasi yang baik memungkinkan kamu untuk memahami teknologi yang digunakan oleh editor WYSIWYG dan memaksimalkan penggunaannya.
Selain itu, editor WYSIWYG juga menyediakan dukungan komunitas yang kuat, seperti forum diskusi, grup pengguna, dan repositori kode sumber. Dukungan komunitas yang kuat memungkinkan penggunanya untuk berbagi pengalaman, memecahkan masalah, dan memperoleh dukungan teknis dari pengguna lain dan pengembang editor WYSIWYG.
Misalnya, situs-situs seperti GitHub dan StackOverflow berisi web responsif antara pembuat editor dan komunitas. Jenis diskusi yang ada pada platform semacam itu dapat mengungkapkan betapa mudahnya bug atau masalah diselesaikan saat pengguna menemukannya.
Terakhir, editor WYSIWYG juga menyediakan pembaruan perangkat lunak yang teratur, termasuk pembaruan keamanan, pembaruan fitur, dan pembaruan bug. Pembaruan perangkat lunak yang teratur memungkinkan editor WYSIWYG untuk tetap relevan dan aman, dan memastikan bahwa kamu selalu memiliki akses ke fitur-fitur terbaru.
Ekstensibilitas
Extensibilitas adalah kemampuan editor WYSIWYG untuk diperluas atau dikustomisasi sesuai dengan kebutuhan bisnis yang unik.WYSIWYG memungkinkan kamu untuk mengembangkan ekstensi atau menyesuaikan fungsionalitas editor sesuai dengan kebutuhan.
Hal ini dapat dilakukan dengan melihat dan memodifikasi kode sumber editor. Banyak editor WYSIWYG menggunakan API (Application Programming Interface) untuk menulis fungsi-fungsi khusus yang sesuai dengan kerangka kerja yang ada.
API ini memungkinkan kamu untuk menambahkan fitur-fitur tambahan ke dalam editor WYSIWYG dan mengintegrasikannya dengan sistem atau aplikasi lain.
Kelebihan WYSIWYG
Di bawah ini adalah kelebihan WYSIWYG yang bisa kamu dapat, antara lain :
Kemudahan penggunaan
Kelebihan dari penggunaan editor WYSIWYG salah satunya adalah kemudahan penggunaan yang ditawarkan kepada pengguna. WYSIWYG memiliki fitur drag-and-drop yang memungkinkan kamu untuk menambahkan atau menghapus komponen perangkat lunak seperti teks, gambar, dan video dengan mudah.
Fitur ini memungkinkan kamu yang memiliki pengetahuan yang terbatas tentang pemrograman web untuk dengan mudah membuat halaman web yang intuitif.
Khususnya dalam aplikasi pembuatan website, pengembang dengan pengetahuan yang terbatas tentang pemrograman web juga dapat dengan mudah membuat halaman web yang intuitif menggunakan editor WYSIWYG. Buat kamu yang tertarik membuat website, kamu bisa ikuti tutorial cara membuat website.
Artinya, kamu tidak perlu secara manual menulis kode HTML atau CSS, melainkan dapat menggunakan antarmuka visual yang disediakan oleh editor WYSIWYG.
Kecepatan untuk bekerja dan melakukan perubahan
Kelebihan selanjutnya adalah kecepatan untuk bekerja dan melakukan perubahan. Editor WYSIWYG jauh lebih cepat dalam bekerja dibandingkan dengan membuat setiap halaman dari awal dengan pemrograman.
Pengembang tidak perlu beralih antar layar untuk melihat pratinjau halaman yang sedang dikembangkan. Dengan menggunakan alat pengeditan seperti ini, kamu dapat fokus pada desain aplikasi daripada khawatir tentang teknisitasnya.
Selain itu, editor WYSIWYG dapat membuat perubahan dengan cepat. Dengan begitu, kamu dapat membuat perubahan kecil pada perangkat lunak dengan cepat dan mudah.
Misalnya, jika pengguna merasa bahwa jendela video di halaman web mereka berada di posisi yang salah, maka dengan menggunakan editor WYSIWYG, kamu dapat memperbaikinya dalam beberapa klik saja. Selain itu, editor WYSIWYG memungkinkan pengguna untuk mempertahankan situs mereka tetap terbaru dengan mudah.
Deteksi dan perbaikan kesalahan
Kelebihan selanjutnya dari penggunaan editor WYSIWYG adalah kemampuan untuk mengidentifikasi dan memperbaiki kesalahan dengan lebih mudah. WYSIWYG memudahkan kamu dalam mengidentifikasi kesalahan karena kamu tidak perlu melalui beberapa baris kode setiap kali ingin menemukan kesalahan.
Adanya antarmuka visual yang disediakan oleh editor WYSIWYG, kamu dapat melihat langsung bagaimana halaman web akan terlihat saat dipublikasikan.
Jika ada kesalahan dalam tata letak atau konten, kamu dapat dengan cepat mengidentifikasinya dan melakukan perbaikan yang diperlukan. Hal ini memungkinkan kamu untuk menghemat waktu dan usaha dalam memperbaiki kesalahan.
Template
Kickstart with templates adalah kemampuan untuk memulai dengan template yang telah tersedia. WYSIWYG memungkinkan kamu untuk memilih dari beberapa template yang telah tersedia untuk memulai proses pengembangan.
Template ini dapat mencakup tata letak, warna, font, dan elemen desain lainnya yang dapat membantu pengguna memulai dengan cepat dan mudah. Template ini dapat menghemat waktu dan usaha dalam membuat tata letak dan desain dari awal.
Template dapat disesuaikan dengan mudah untuk mencocokkan merek atau gaya kamu. Hal ini memungkinkan kamu untuk fokus pada pengembangan konten yang sesuai dengan target audiens mereka daripada khawatir tentang tata letak dan desain.
Konsistensi
Sebab editor WYSIWYG menghasilkan kode berdasarkan input pengguna, sehingga hal tersebut dapat membantu memastikan konsistensi di berbagai halaman atau dokumen.
Mempertahankan gaya dan pemformatan yang konsisten berguna untuk proyek yang lebih besar dengan banyak kontributor.
Kekurangan WYSIWYG
Kamu sudah mengetahui kelebihannya, sekarang saatnya untuk mengetahui juga kekurangan WYSIWYG, meliputi :
Pengembangan terbatas
Jika kamu ingin melakukan pengembangan lanjutan atau memodifikasi source code di balik tampilan WYSIWYG, maka kamu akan menjumpai keterbatasan. WYSIWYG biasanya menyembunyikan kompleksitas kode dan mengharuskan pengguna mengandalkan alat pengembangan tambahan atau akses langsung ke source untuk melakukan modifikasi yang lebih canggih.
Bloated code
WYSIWYG sering kali menghasilkan kode yang tidak efisien atau menggembung. Hal ini terjadi karena perangkat lunak WYSIWYG cenderung menghasilkan banyak kode tambahan yang tidak diperlukan untuk mencapai tampilan yang diinginkan.
Kode yang tidak efisien dapat mempengaruhi kinerja aplikasi dan menghambat kecepatan loading halaman. Bloated code mungkin mengandung celah keamanan yang tidak terdeteksi atau memungkinkan serangan yang lebih mudah.
Selain itu, dengan adanya kode yang tidak perlu, mungkin lebih sulit untuk melacak dan mengidentifikasi masalah keamanan.
Masalah kompatibilitas
WYSIWYG sering kali menghasilkan tampilan yang optimal pada platform atau sistem operasi tertentu. Tampilan yang dibuat dalam satu platform mungkin tidak tampak atau berfungsi dengan baik di platform lain.
Hal ini dapat menyebabkan ketidaksesuaian antara tampilan yang diharapkan dan tampilan yang dilihat oleh pengguna pada perangkat yang digunakan.
Top Tools WYSIWYG Terbaik
Inilah top tools WYSIWYG terbaik yang bisa kamu gunakan dalam membuat aplikasi, antara lain :
Adobe Dreamweaver CC
Adobe Dreamweaver CC merupakan salah satu perangkat lunak WYSIWYG (What You See Is What You Get) terbaik yang digunakan untuk pengembangan web back end tingkat tinggi.
Berikut adalah penjelasan mengapa Adobe Dreamweaver CC dapat dianggap sebagai salah satu pilihan terbaik:
Lingkungan Visual WYSIWYG
Dreamweaver CC menyediakan lingkungan pengembangan visual yang memungkinkan kamu merancang tata letak halaman web dengan mudah. Kamu dapat mengatur elemen desain, menambahkan konten, dan mengubah tampilan situs secara visual tanpa harus menulis kode secara manual. Hal ini sangat berguna bagi pengembang web yang fokus pada pengembangan back end dan ingin memiliki kontrol visual atas tampilan situs mereka.
Pengeditan Kode yang Kuat
Dreamweaver CC juga dilengkapi dengan editor kode yang kuat, yang memungkinkan kamu untuk mengedit kode HTML, CSS, JavaScript, dan bahasa pemrograman lainnya secara langsung. Hal ini memungkinkan pengembang back end untuk memodifikasi kode, menyesuaikan fungsionalitas, dan mengoptimalkan performa situs web mereka.
Integrasi dengan Platform Adobe Lainnya
Dreamweaver CC terintegrasi dengan platform Adobe Creative Cloud, yang memungkinkan kamu untuk mengakses dan menggunakan alat desain Adobe lainnya seperti Photoshop, Illustrator, dan XD. Sehingga, memungkinkan kolaborasi yang mulus antara desainer dan pengembang, serta memungkinkan kamu untuk mengintegrasikan elemen desain yang sudah ada ke dalam proyek pengembangan web kamu .
Dukungan Framework Populer
Dreamweaver CC mendukung berbagai framework populer seperti Bootstrap, Foundation, dan jQuery yang memudahkan kamu untuk mengintegrasikan dan menggunakan framework ini dalam proyek kamu. Kamu dapat dengan cepat menambahkan komponen siap pakai, tata letak responsif, dan interaktivitas ke situs web kamu tanpa harus menulis kode dari awal.
Pembaruan dan Dukungan Berkala
Adobe secara teratur merilis pembaruan dan peningkatan untuk Dreamweaver CC melalui langganan Adobe Creative Cloud. Artinya, kamu akan mendapatkan pembaruan keamanan, perbaikan bug, dan fitur baru yang akan membantu meningkatkan produktivitas dan kinerja pengembangan web kamu.
Froala
Froala adalah editor HTML WYSIWYG ringan yang ditulis dalam JavaScript. Editor ini mencakup kemampuan dan ekstensi teks kaya bawaan melalui API Froala dan SDK sisi server.
Froala memiliki desain yang bersih dan ulasan pengguna mengatakan bahwa pengaturannya mudah. Kurva pembelajaran untuk alat ini tidak curam, membuatnya menarik bagi pengguna yang ingin mulai mengerjakan proyek mereka dengan cepat.
Di antara tim pengembangan, Froala adalah pilihan teratas karena fitur pengeditan kolaboratifnya yang unik dan real-time. Alat ini menawarkan dokumentasi terperinci, plugin kerangka kerja yang kuat, dan banyak contoh. Ini membuatnya mudah untuk mengintegrasikan Froala ke dalam infrastruktur teknologi yang ada.
Editor Setka
Setka Editor adalah platform pengeditan konten yang menggunakan editor WYSIWYG tanpa kode dan dapat digunakan secara saluran-agnostik. Dengan kerangka kerja saluran-agnostik, pengguna dapat dengan mudah mengadaptasi konten mereka ke dalam berbagai format dan platform yang berbeda.
Setka Editor dapat digunakan untuk menghasilkan konten yang sesuai dengan berbagai saluran distribusi, termasuk web, email, media sosial, dan platform lainnya.
Editor HTML Coffee Cup
CoffeeCup HTML Editor adalah editor kaya fitur yang dirancang khusus untuk membuat situs web dengan cepat. Editor ini dilengkapi dengan fitur pelengkapan kode yang intuitif.
Ketika kamu mengetik, editor akan memberikan saran tag secara otomatis untuk membantu mempercepat proses penulisan kode. Fitur ini memudahkan dalam menulis kode HTML tanpa harus mengingat semua tag secara manual. CoffeeCup HTML Editor menyediakan pustaka komponen yang memungkinkan kamu menyimpan dan menggunakan kembali elemen yang sering digunakan, seperti header, footer, dan elemen lainnya.
Dengan adanya pustaka komponen ini, kamu hanya perlu mengedit elemen tersebut satu kali dan perubahan akan diterapkan secara otomatis ke semua halaman di situs kamu. Hal ini memudahkan dalam pengelolaan dan pembaruan elemen di seluruh situs web.
Editor ini juga menyertakan akses ke template gratis dan sepenuhnya responsif yang dapat diimpor langsung ke dalam editor hanya dengan dua kali klik. Template ini telah dirancang dengan tampilan yang responsif, sehingga situs web yang kamu buat dapat menyesuaikan diri dengan berbagai perangkat dan ukuran layar.
Kamu dapat dengan cepat memulai dengan menggunakan template ini dan menyesuaikannya sesuai kebutuhan kamu. Selain itu, CoffeeCup HTML Editor menyediakan opsi pratinjau langsung yang memungkinkan kamu melihat bagaimana halaman web kamu ditampilkan saat kamu sedang mengerjakan kode. Kamu dapat memilih antara pratinjau layar terbagi, di mana halaman web ditampilkan tepat di bawah kode kamu, atau menggunakan pratinjau eksternal di jendela terpisah atau monitor kedua.
Dengan fitur ini, kamudapat melihat secara real-time bagaimana desain situs web kamuberkembang saat kamu bekerja.
Terima kasih.