Apa Itu SSL? Jenis dan Pentingnya Bagi Website!

Hi DomaiNesians! Pernah mendengar kata SSL sebelumnya? atau mungkin sudah tahu apa itu SSL? sudah pernah dengar tapi belum mengerti apa itu SSL ya. Atau mungkin sebelumnya ada teman yang menyarankan untuk menggunakan SSL.

Tapi masih bingung perlu nggak sih saya menggunakan SSL. Apa sih efeknya kalau saya pasang SSL di website? Bisa bikin error nggak? Website saya terlindungi dari serangan hacker nggak?

Hmmm… Jangan bingung! Panduan kali ini akan dibahas secara tuntas tentang apa itu SSL, perlu nggak sih pakai SSL dan apa fungsi dan manfaatnya.

Selain itu, kamu akan dipandu bagaimana sih tips memilih SSL yang baik dan benar. Kalau budget terbatas, apakah ada SSL murah atau yang gratis gitu? Oke, daripada banyak pertanyaan mendingan langsung saja 😀

SSL Adalah?

SSL adalah kepanjangan dari Secure Socket Layer, SSL dapat melindungi website anda dari serangan orang yang tidak bertanggung jawab, SSL akan bekerja dengan membuat suatu jalur terenkripsi antara website dan web browser. Sehingga informasi yang terdapat dalam website akan aman dari pencurian orang lain.

Ibarat pagar yang mengelilingi rumah, SSL akan melindungi website dari berbagai indikasi pencurian data. Biasanya pada url suatu website yang memiliki sertifikat SSL akan bertransformasi menjadi HTTPS bukan lagi HTTP.

Apa Fungsi SSL/TLS?

Ada beberapa fungsi dan manfaat SSL yang harus kamu tahu. Antara lain,

1. Melindungi data dan informasi penting

Fungsi dan manfaat utama dari apa itu SSL adalah melindungi data dan informasi penting pada website kamu. SSL akan membuat website kamu susah untuk dihack orang lain.

Selain itu, SSL juga akan melindungi data penting yang ada di dalam website.

Pada dasarnya SSL merupakan suatu protokol atau jalur antara website dan web browser.

Nah, biasanya jalur tersebut sangat rentan terhadap indikasi pencurian data. Bisa dibayangkan apabila data tersebut tidak dienkripsi, maka orang lain dapat dengan mudah melakukan penyadapan.

Berbeda dengan website yang sudah dipasang SSL. Jalur website yang sudah dilindung SSL akan sulit untuk diambil dan diterjemahkan oleh orang lain. Karena informasi/ data tersebut berbentuk kode- kode yang sulit untuk dibaca.

2. Meningkatkan reputasi website

Selain melindungi data dan informasi pada website, SSL juga berfungsi untuk meningkatkan reputasi website. Bagaimana maksudnya?

Saat suatu website sudah terinstall SSL, ketika user mengakses websitemu, pada web browser akan menampilkan status secure yang biasa kamu lihat disamping kiri URL website.

Status secure bisa berupa ikon gembok berwarna hijau. Terlebih lagi apabila ikon gembok hijau tersebut diklik, akan menampilkan detail SSL yang digunakan pada website.

Bayangkan jika kamu seorang pengguna yang hendak mengakses website yang ada notifikasi merah, tentu saja kamu akan berfikir dua kali jika ingin memasukan data ke website tersebut.

Dengan adanya status secure tersebut dapat meningkatkan reputasi website. Sehingga user melihat websitemu benar- benar aman untuk diakses dan bertransaksi.

3. Meningkatkan performa SEO website di mesin pencarian

Saat ini bukan hanya mitos bahwa SSL mampu meningkatkan ranking atau performa SEO website, ternyata update algoritma terbaru mengharuskan website memiliki SSL agar bisa mendapatkan posisi terbaik di mesin pencari Google.

Hingga sekarang ini google juga melarang mengunjungi website yang tidak memakai SSL/TLS karena sangat rawan dengan pencurian data pengguna.

Menurut data yang di buat oleh NeilPate pakar SEO luar negeri, website yang memiliki HTTPS lebih mudah mendapatkan ranking dibandingkan website yang masih HTTP saja.

Cara Kerja SSL

Mudahnya, SSL akan bekerja dengan meng-enkripsi data di setiap pertukaran data antara client dan server. Nantinya hasil enkripsi akan divalidasi melalui perjanjian public dan private key saat pertukaran data.

Nah apabila secara teknisnya, SSL bekerja dimulai dengan proses TLS Handshake. TLS Handshake akan melakukan enkripsi asimetris. Enkripsi asimetris merupakan enkripsi dimana menggunakan dua kunci yang berbeda pada proses pertukaran data.

Pada prosesnya terdapat 2 kunci pada proses enkripsi ini yaitu public key dan private key. Public key merupakan kunci yang disediakan oleh server untuk kepentingan publik. Sedangkan private key bersifat rahasia dan hanya bisa digunakan di sisi server saja.

Public key berfungsi untuk mengenkripsi data yang akan dikirim. Sedangkan private key berfungsi untuk mendeskripsikan data ke format yang dapat digunakan kembali oleh si penerima data.

Dalam proses TLS Handshake, client dan server akan menggunakan 2 kunci tersebut untuk bertukar data. Kemudian dari proses pertukaran data tersebut akan menghasilkan kunci baru yang disebut session key.

Setelah proses TLS Handshake selesai, client dan server akan menggunakan session key yang sama untuk enkripsi. Setelah session key digunakan.

Komunikasi TLS dari server menyertakan kode otentikasi pesan, atau MAC, yang mengonfirmasikan bahwa komunikasi tersebut berasal dari situs web yang sebenarnya. Otentikasi tersebut dapat mencegah serangan spoofing domain. Ini juga memastikan bahwa data tidak diubah dalam perjalanan.

Jenis Sertifikasi SSL

Berikut ini adalah jenis-jenis sertifikasi SSL di Indonesia

1. SSL single domain

   Apa itu TLS/SSL single domain? SSL single domain adalah SSL yang hanya bisa mengamankan hanya satu domain saja, tidak bisa lebih dari satu domain. Adapun beberapa keuntungan dari single domain TLS antara lain:

   • SSL ini adalah tipe yang sangat sederhana. Validasi sangat mudah dan sangat cocok bagi orang yang baru memulai website.
   • SSL ini juga memiliki enkripsi sebesar 256-bit. Perlu kamu ketahui bahwa 256-bit adalah enkripsi level tinggi dimana hacker untuk bisa membobol enkripsi ini harus mencoba sebanyak 2256 kombinasi agar bisa membobol websitemu, Jika dicoba dalam jangka waktu, si hacker harus mencoba membobol websitemu dalam waktu puluhan tahun.
   • Jika kamu memberli SSL jenis ini, maka waktu penerbitan sertifikat sangat cepat.
     

     Baca juga VPS murah dari DomaiNesia bisa bayar bulanan

2. SSL Wilcard

   Wildcard SSL adalah sertifikat SSL yang memiliki karakter wildcard (bintang) pada domain. Bintang ini bertugas untuk mengamankan beberapa nama sub domain (host) yang terhubung dengan domain utama, contohnya adalah subdomain.websiteUtama.com. Ngomongin domain nih, sudah cek berapa harga domain paling murah berapa? Domain murah DomaiNesia mulai dari 12 ribu rupiah saja.

   Berikut ini adalah kelebihan dari sertifikat ini antara lain :

   • Subdomain website, dan website utama akan mendapatkan perlindungan SSL. dan jumlah subdomain yang akan mendapatkan secure adalah tak terbatas.
   • Membeli wildcard SSL akan jauh lebih murah jika dibandingkan dengan membeli satu persatu SSL single domain.

3. SSL multi Domain

   SSL ini adalah SSL yang bisa memberikan keamanan di banyak domain, syarat utama membeli SSL ini adalah domain yang akan di secure haruslah aktif. sertifikat ini biasanya dipakai perusahaan yang memiliki banyak nama domain dan mencari harga terbaik jika dibandingkan dengan membeli satu-satu sertifikat.

4. Unified Communications Certificates

   Unified Communications SSL adalah jenis SSL yang dibuat khusus untuk Office Communication Server dan Microsoft Exchange. Dengan membeli sertifikat ini kamu bisa mengamankan beberapa domain dan subdomain. Cuman, SSL ini hanya bisa menggunakan proses validasi OV. dan tidak bisa memakai validasi DV. Apa itu OV dan DV ? akan dibahas di selanjutnya.
   adapun manfaat dari UCC SSL antara lain :

   – Bisa mengamankan banyak domain dan subdomain sekaligus hanya dengan membeli 1 sertifikat saja.
   – Tidak harus melakukan penerbitan ulang. Kamu dapat mengubah domain dengan sertifikat ini.
   – Mengurangi biaya dan memudahkan mengelola banyak domain sekaligus.

5. Domain Validated SSL (DV SSL)

   Domain Validation SSL adalah cara validasi ssl yang paling cepat diantara yang lain, kamu hanya memerlukan validasi kepemilikan domain melalui email saja, jadi kamu tidak memerlukan dokumen yang lain, hanya perlu alamat email, http dan DNS-based Authentication.

6. Organization Validated SSL (OV SSL)

   Organization Validation SSL adalah cara penerbitan SSL yang paling rumit namun tetap bisa di lakukan dengan beberapa syarat. Untuk memesan SSL tipe ini kamu perlu memenuhi beberapa persyaratan diantaranya adalah mengirimkan dokumen ke penyedia SSL. Apa saja persyaratanya kamu bisa baca disini.

7. Extended Validated SSL (EV SSL)

   Extended Validation SSL adalah validasi SSL dengan keamanan tertinggi. Bagi kamu yang memerlukan tingkat keamanan website paling tinggi, bisa memilih SSL Extended validated ini. Produk SSL biasa dipakai oleh beberapa perusahaan yang benar-benar membutuhkan keamanan tingkat tinggi, salah satunya adalah website perbankan. Jika kamu ingin tahu lebih jauh tentang SSL ini, kamu bisa cek di panduan EV SSL

Cara Memilih SSL Terbaik

SSL ada banyak jenisnya lho! Bagi anda yang menginginkan keamanan lebih, bisa memilih SSL berbayar seperti RapidSSL, Comodo PositiveSSL, VeriSign Secure Site dari Digicert, AlphaSSL dari GlobalSign, Geotrust dari TrueBusiness dan sebagainya. DomaiNesia memiliki rekomendasi sertifikat SSL yang cocok untuk para pemula dengan harga yang murah. Hanya 99 ribu setahun!

Pengen pasang SSL Gratis Let’s Encrypt? Cek aja Cara Install Let’s Encrypt

Nah, buat kamu pemula terkadang suka bingung bagaimana cara memilih SSL yang baik untuk website. Apakah harus memilih SSL gratis atau yang berbayar? Hmm kalau begitu, sebaiknya kamu baca Tips Memilih SSL Untuk Pemula. Buat kamu yang pilih SSL berbayar untuk dipasang di Hosting, silakan baca Cara Install SSL di Hosting.

Cara Memasang SSL

Untuk memasang SSL di hosting ada beberapa tahap yang harus kamu lakukan. Pertama adalah tahap persiapan. Di tahap persiapan yang harus kamu persiapkan antara lain :

• Siapkan SSL yang ingin dipasang. Untuk kamu yang menginginkan keamanan lebih, DomaiNesia merekomendasikan SSL berbayar. Bingung pilih yang mana? Yuk baca dulu Tips Memilih SSL
• Pastikan kamu tahu cara mengaktifkan SSL seperti cara memperoleh CSR, Private Key, CRT serta CABUNDLE. Kamu bisa baca panduan Cara Mengaktifkan SSL.

Setelah kamu sudah mempersiapkan 2 hal diatas, tahap selanjutnya adalah mengakses cPanel Hosting. Bagaimana cara mengakses cPanel? Ikuti step by step pada Panduan Login cPanel. Setelah itu memilih menu SSL/TLS.

Pada menu SSL/TLSkamu bisa memasukkan Private Key dan melakukan instalasi SSL.

Di cPanel Hosting, kamu bisa melakukan instalasi SSL secara otomatis. Jadi, kamu hanya perlu memasukkan CRT dan CABUNDLE saja. Kamu tidak perlu konfigurasi apapun lagi. Silahkan klik Manage SSL sites.

Kamu bisa memasukkan CRT pada kolom Certificate (CRT) secara manual. Pertama- tama, silakan scroll ke bawah hingga menemukan gambar seperti di bawah ini. Lalu pada bagian Domain silakan pilih domain yang akan diinstall SSL. Setelah itu klik Autofill by Certificate. Maka CRT, CSR dan CABUNDLE akan terisi dengan otomatis.

Setelah semuanya dimasukkan lalu klik Install Certificate. Jika sudah maka kamu telah selesai memasang SSL.

Cara Order SSL Murah

Nah setelah mengetahui apa itu SSL serta fungsi, manfaat hingga pilih berbayar atau gratis, maka sekarang saatnya memantapkan pilihan untuk menggunakan SSL.

DomaiNesia juga dikenal dengan penyedia SSL Murah Indonesia lho! Kamu bisa beli SSL yang sesuai dengan budget dan kebutuhan. Adapun caranya, silahkan baca Cara Membeli SSL Murah. Kalau budget kamu terbatas, tenang saja. Di semua Hosting DomaiNesia sudah terdapat SSL Let’s Encrypt gratis.

Nah, bagaimana? Sekarang sudah lebih tercerahkan ya pastinya? Keberadaan SSL memang sangat diperlukan untuk mengamankan website dari ancaman hacker.

DomaiNesia jual SSL dengan berbagai tipe dan mereka yang beragam lho. Tentu saja dengan harga yang terjangkau pula. Ingin lihat SSL apa saja yang ada di DomaiNesia? Cek aja di SSL Murah DomaiNesia.

Baca Juga: Tips Agar Website WordPress Aman