Cara Mengarahkan HTTPS Otomatis (Force to HTTPS)
Cara Mengarahkan HTTPS Otomatis – Hi DomaiNesians! Setelah selesai melakukan instalasi keamaan hosting atau biasa disebut SSL, kamu perlu mengarahkan website ke protokol HTTPS. Hal itu berlaku baik untuk SSL berbayar maupun gratis milik Lets Encrypt. Proses mengarahkan protokol HTTPS gunanya buat apa sih? Protokol HTTPS berguna ketika pengunjung sedang mengakses website, maka akan secara otomatis langsung diarahkan ke HTTPS secara default. Nah, hal itu biasa ditandai terdapat ikon gembok disebelah kiri domain atau subdomain. Bagaimana caranya? Untuk lebih lengkapnya silahkan baca Panduan Mengarahkan / Redirect HTTP ke HTTPS. Namun, terkadang walaupun kamu sudah mengarahkan ke HTTPS tetap saja ikon gembok belum muncul. Nah, DomaiNesia memiliki fitur yang bisa mengarahkan protokol HTTPS secara otomatis. Prosesnya pun mudah hanya dengan sekali klik, domain atau subdomain sudah berhasil menjadi HTTPS. Pada panduan kali ini akan dijelaskan bagaimana cara mengarahkan HTTPS otomatis dengan Nginx Force.
Cara Mengarahkan HTTPS Otomatis
Jika panduan sebelumnya dilakukan secara manual, untuk kali ini mengarahkan HTTPS otomatis dengan Nginx Force hanya dengan sekali klik saja, berikut langkah- langkah yang harus kamu lakukan :
1. Login cPanel Hosting
Langkah pertama yang harus kamu lakukan untuk mengarahkan HTTPS otomastis adalah login ke cPanel. Login cPanel dapat melalui https://namadomain/cpanel, sesuai email yang dikirim dari DomaiNesia mengenai Informasi Account Hosting. Bagi anda yang belum tahu cara login cPanel, silahkan baca di Cara Login cPanel Hosting.
2. Memilih Force to HTTPS
Setelah berhasil masuk ke cPanel hosting, langkah selanjutnya untuk mengarahkan HTTPS otomatis adalah memilih menu Force to HTTPS
. Ketika masuk ke cPanel, langsung saja ke kolom Exclusive For DomaiNesia Customers
dan akan mudah menemukan menu Force to HTTPS
. Selain itu kamu juga bisa gunakan kolom pencarian dan ketik Force to HTTPS
.
Kolom Exclusive For DomaiNesia Customers
memuat beberapa fitur yang akan kamu temui hanya di DomaiNesia saja. Selain Nginx Force HTTPS, ada juga fitur untuk big data yaitu MongoDB. Tidak hanya itu DomaiNesia juga support bermacam- macam bahasa pemrograman mulai dari Python, Golang, hingga Rust.
3. Mengaktifkan Force to HTTPS
Setelah masuk ke halaman menu Force to HTTPS
, kamu bisa memilih domain atau subdomain yang ingin diaktifkan HTTPS. Kemudian, langsung saja klik Install
untuk mengaktifkannya. Sangat mudah bukan?
Nah, buat kamu yang memiliki banyak subdomain, kamu bisa memanfaatkan fitur pencarian agar cepat menemukan subdomain. Jika sudah, kamu bisa klik tombol Install
.
Sedangkan untuk mengembalikan menjadi HTTP kamu bisa klik tombol Uninstall
yang berwarna merah pada kolom Action
.
Kesimpulan
Nah itulah panduan untuk mengarahkan HTTPS otomatis dengan Nginx Force, salah satu fitur DomaiNesia. Bagaimana? Gampang banget kan? Hanya dengan sekali klik, website sudah mengarah ke HTTPS dan aman tentunya. Buat kamu yang ingin mengarahkan HTTPS otomatis, kamu harus melakukan instalasi SSL terlebih dahulu ya. Jika kamu ingin menggunakan SSL gratis silahkan baca panduan Panduan Instalasi SSL Let’s Encrypt. Ketika SSL kamu berbayar, dapat dipastikan websitemu akan semakin aman, apalagi untuk keperluan bisnis. Dijamin aman! Karena DomaiNesia memiliki Certificate Authority yang terpercaya. Untuk panduan order SSL, silahkan baca Cara Order Sertifikat SSL Murah DomaiNesia.
Baca Juga : Tips Memilih SSL Murah DomaiNesia