Panduan Menghapus Template Site Publisher
Masih ingat dengan panduan Make Your Own Static Website Easily with Site Publisher ? Yaps, site publisher digunakan ketika anda ingin membuat website dengan tampilan statis/ satu tampilan. Hal ini sangat berguna ketika website anda sedang diperbaiki atau kita produk belum siap launching. Nah, dengan site publisher ini anda dapat menuliskan tulisan seperti “under construction”, “website sedang dalam maintenance” dan sebagainya. Anda juga dapat menuliskan informasi kontak seperti email atau nomor telepon. Nah, bagaimana kalau proses maintenance sudah selesai? Jika website telah siap di publish, maka anda cukup menghapus template site publisher saja. Mau tahu caranya? Yuk baca langkah- langkah berikut 😀
Cara Menghapus Template Site Publisher
Jika website anda telah siap untuk go public, maka anda harus menghapus template dari site publisher ini. Adapun caranya yaitu,
1. Login cPanel Hosting
Langkah pertama yang harus anda lakukan adalah login ke cPanel. Login cPanel dapat melalui https://namadomain/cpanel, sesuai email yang dikirim dari DomaiNesia mengenai Informasi Account Hosting. Bagi anda yang belum tahu apa itu cPanel dan cara login cPanel, silahkan baca di Cara Mudah Login cPanel Hosting.
2. Memilih Menu File Manager
Kemudian, anda akan diarahkan ke dashboard cPanel DomaiNesia. Pada kolom pencarian, silahkan tulis “file manager”. Lalu klik menu tersebut.
3. Menghapus Template Site Publisher
Tunggu sebentar maka anda diarahkan ke Menu File Manager. Di dalam menu ini, anda dapat melihat berbagai file dan folder yang ada di hosting. Dari mulai folder public_html yang menjadi isi dari domain utama hingga berbagai folder yang menjadi subdomain. Nah di sinilah anda akan menghapus template site publisher tersebut. Caranya yaitu cukup klik kanan pada file index.html
lalu pilih Delete
.
Namun, jangan lupa tentukan dahulu lokasi website. Misalnya, website yang berisi template site publisher berada di domain utama. Jadi, nanti yang dihapus adalah file index.html yang ada di folder public_html (domain utama). Jika template ini berada di subdomain, maka anda harus memilih folder subdomain. Masih bingung? Hmmm coba lihat contoh berikut,
Gambar A:
– Template site publisher belum dihapus.
– Website terletak di domain utama yaitu websitesaya.net. Sehingga pada saat menghapus template, maka anda harus memilih file index.html pada folder public_html
Gambar B:
-Template site publisher sudah terhapus. Maka website akan kembali seperti semula.
Closing
Mudah kan DomaiNesians? Jadi dengan fitur Site Publisher yang ada di Hosting, anda tidak perlu susah- susah untuk membuat website statis. Ketika ada maintenance tiba- tiba atau website sedang diperbaiki maka anda dapat menuliskan “coming soon”, “maintenance” dengan tampilan yang menarik. Dan apabila sudah selesai, anda dapat menghapus template site publisher dengan mudah. Tertarik menggunakan Hosting dan Domain di DomaiNesia? Yuk cek domainesia.com.