Cara Mudah Migrasi Hosting dan Transfer Domain

Hi DomaiNesians! Siapa disini yang ngerasa kurang nyaman dengan penyedia layanan yang kalian pakai sekarang? Duh… supportnya kurang bagus, duh… Layanannya nggak banget. Lalu mencari-cari penyedia layanan yang reliable, selamat Anda menemukan DomaiNesia pilihan yang tepat! Untuk kalian yang bingung apa sih dan bagaimana cara mudah migrasi hosting dan transfer domain ke layanan DomaiNesia, sebelumnya admin mau kasih tau apa itu migrasi hosting dan transfer domain.

Apa itu Migrasi Hosting?

Migrasi hosting adalah memindahkan data hosting atau website dari penyedia layanan lama ke layanan DomaiNesia, Proses pemindahan hosting ini sering dilakukan karena berbagai hal misalnya penyedia lama pelayanannya kurang bagus, ingin menggabungkan hosting dan domain di satu penyedia layanan dan sebagainya. Jadi, apabila Anda memiliki hosting di penyedia lain dan ingin memindahkannya di DomaiNesia dapat dengan mudah dilakukan melalui migrasi hosting.

Bagaimana Cara Migrasi Hosting ke DomaiNesia?

Tenang tidak perlu khawatir karena migrasi hosting dibantu oleh tim support yang handal ditambah dengan penawaran berbagai promo untuk seluruh hosting terbaik DomaiNesia!
Adapun langkah sebagai berikut ini:

1. Mengisi Form Migrasi Hosting

Hal pertama yang harus Anda lakukan yaitu silakan akses https://www.domainesia.com/transfer-hosting/ kemudian isi formulir yang tersedia dengan keterangan sebagai berikut ini:.

• Layanan: Sesuaikan layanan yang akan digunakan, Web Hosting atau Cloud Hosting.
• Domain: Kolom domain diisi dengan domain utama hosting, contohnya : domainku.my.id
• URL cPanel: Kolom URL cPanel diisi dengan alamat dimana Anda login ke cPanel, contohnya : domainku.my.id/cPanel
• Kolom username cPanel: diisi dengan username untuk login ke cPanel lama
• Kolom password cPanel: diisi dengan password untuk login ke cPanel lama
• Pada bagian Lokasi Server (data center), kalau Anda bingung yuk cek panduan memilih server. Kami memiliki 2 lokasi server yaitu Jakarta (ID), dan Singapura (SG).
• Untuk Kapasitas yang butuhkan disarankan mengambil paket yang lebih besar dari penyimpanan yang telah terpakai pada cPanel lama, atau bisa klik Lihat detail kapasitas untuk memeriksa detail kapasitas paket yang ditawarkan, Anda bisa juga cek lebih detail mengenai paket hosting di halaman hosting berikut ini ya https://domainesia.com/hosting/.
• Pada pilihan Addon, dengan Positive SSL adalah optional tambahan SSL berlisensi untuk domain utama hosting Anda, silakan bisa disesuaikan dengan kebutuhan, lebih lengkapnya apa itu Positive SSL Anda bisa periksa dalam https://www.domainesia.com/tips/positivessl/.
• Bagian Siklus, untuk siklus awal sewa layanan hosting 1 tahun pertama, namun untuk renewal dapat memilih hingga siklus 2 tahun.
• Kemudian untuk kolom Catatan tidak harus Anda isi, diisi jika ada yang ingin disampaikan kepada tim support misalnya: tolong bantu migrasikan dengan baik, terima kasih!

Gambar berikut ini adalah contoh pengisian setiap kolomnya menyesuaikan keterangan sebelumnya.

Catatan: Pastikan domain sama dengan nama domain pada layanan lama Anda. Transfer domain dapat dilakukan apabila proses migrasi telah selesai.

2. Mendapatkan Invoice

Nah jika semua kolom dan bagian pilihan sudah diisi, selanjutnya silakan bisa melakukan Sign in

atau Sign up untuk mendaftar sebelum membuat invoice.

Jika Anda sudah login sebelumnya, bisa klik checklist Saya telah membaca, memahami, dan menyetujui Terms of Service, kemudian klik Pesan Sekarang.

Selanjutnya Anda akan mendapatkan Pilih metode pembayaran, silakan bisa disesuaikan dengan yang dimiliki. Contoh, disini menggunakan metode pembayaran instan dengan Virtual Account Bank BCA.

Setelah itu klik Selesaikan & Bayar

Baca Juga: Cara Mengarahkan Domain Lama ke Domain Baru

3. Melakukan Pembayaran

Tunggu beberapa saat hingga muncul invoice berupa rincian hosting serta nomor rekening tujuan. Kemudian, silakan melakukan pembayaran melalui salah satu metode pembayaran kami. Lalu anda dapat melakukan konfirmasi pembayaran. Setelah invoice untuk migrasi hosting sudah dilunasi selanjutnya migrasi hosting akan diproses oleh tim support kami dalam waktu kurang dari satu jam!

4. Migrasi Hosting Selesai!

Setelah migrasi hosting selesai, maka anda akan mendapatkan email dan informasi untuk mengarahkan domain ke nameserver DomaiNesia. Yeay! Proses migrasi hosting telah selesai!

Apa itu Transfer Domain?

Transfer domain adalah salah satu proses pemindahan domain dari registrar (penyedia layanan domain) lama ke registrar baru. Proses pemindahan domain ini sering dilakukan karena berbagai hal misalnya registrar lama pelayanannya kurang bagus, ingin menggabungkan domain dan hosting di satu registrar, pemindahan kepemilikan domain dan sebagainya. Jadi, apabila Anda memiliki domain di registrar lain dan ingin memindahkannya di DomaiNesia dapat dengan mudah dilakukan melalui transfer domain.

Bagaimana Cara Transfer Domain ke DomaiNesia?

Kami tidak menyarankan untuk melakukan migrasi hosting dan transfer domain secara bersamaan, hal tersebut akan mengakibatkan down pada website. Mengapa? Karena selama proses transfer domain akan mengunci DNS Management. Sehingga DNS tidak dapat diubah. Hal ini sering terjadi ketika proses transfer domain dan migrasi hosting dilakukan bersamaan. Namun, hosting sudah terlanjur tersuspend.

Contoh:
Anda memiliki domain dan hosting di penyedia layanan X. Kemudian, anda ingin melakukan transfer domain ke penyedia layanan ke DomaiNesia. Jika hosting di layanan sebelumnya sudah kadaluarsa atau terkendala (phishing, pelanggaran hak cipta) lalu hosting tersuspend dan terlanjur sudah dalam proses transfer domain. Maka domain tidak dapat diarahkan ke hosting tersebut. Otomatis, website anda menjadi down.

Solusinya adalah lakukan transfer domain setelah migrasi hosting selesai ya. Setelah migrasi hosting selesai tim support kami akan menyarankan Anda untuk mengarahkan domain ke hosting DomaiNesia. Nah jika website sudah mengarah ke hosting DomaiNesia dan bisa diakses, baru deh Anda bisa lakukan transfer domain.

Apa Saja Syarat Transfer Domain?

• Pemilik domain harus memiliki kode EPP dari penyedia layanan lama. Untuk lebih mengetahui tentang Kode EPP anda dapat membacanya di Apa itu Kode EPP?
• Domain telah berumur lebih dari 60 hari.
• Domain dalam status aktif (minimal aktif tersisa 3 minggu).
• Disable privacy protection atau whois protection pada penyedia layanan lama.
• Disable theft protection (unlock domain) pada penyedia layanan lama.
• Untuk ekstensi domain ID wajib upload dokumen pelengkap terlebih dahulu. Syarat dokumen domain ID bisa diakses pada halaman syarat domain ID

Cara Transfer Domain

Adapun cara transfer domain adalah sebagai berikut,

1. Buka Halaman Transfer Domain

Buka URL berikut ini https://www.domainesia.com/transfer-domain/. Tulis nama domain yang akan ditransfer. Tunggu sebentar hingga muncul form kode EPP, durasi dan Addons.

2. Mengisi Form Transfer Domain

Kemudian tambahkan Kode EPP dari registrar lama. Pilih durasi pemesanan domain beserta Addons yang diinginkan. Setelah semua selesai maka klik Masukkan Troli.

Setelah itu klik Selesaikan & Bayar

3. Melunasi invoice

Tunggu beberapa saat hingga muncul invoice berupa rincian transfer domain, serta nomor rekening tujuan. Kemudian, silakan melakukan pembayaran melalui salah satu metode pembayaran kami. Lalu anda dapat melakukan konfirmasi pembayaran. Setelah itu, transfer domain diproses.

Berapa Lama Transfer Domain Berhasil

Proses transfer domain berlangsung selama 5-10 hari. Selama proses transfer berlangsung DNS dan NS akan otomatis locked, setelah transfer domain selesai maka Anda akan mendapatkan notifikasi bahwa transfer domain ke layanan DomaiNesia telah berhasil.

Ya! Saya ingin Migrasi Hosting dan Transfer Domain!

Singkatnya begini cara migrasi hosting dan transfer domain ke DomaiNesia, yang Anda harus dilakukan :

1. Anda perlu mengisi form untuk migrasi hosting disini https://www.domainesia.com/transfer-hosting
2. Lunasi invoice untuk migrasi hosting
3. Migrasi hosting diproses oleh tim support kurang dari 1 jam
4. Anda akan menerima informasi melalui tiket bahwa proses migrasi hosting telah selesai
5. Arahkan domain ke server DomaiNesia dengan cara mengubah nameserver domain ke ns1.domainesia.net dan ns2.domainesia.net, kemudian cek dengan akses https://www.whois.com/whois/websitesaya.net (nama domain diganti dengan domain milik Anda), jika informasi nameservers sudah muncul ns1.domainesia.net dan ns2.domainesia.net maka Anda bisa melanjutkan ke proses transfer domain.
6. Setelah migrasi hosting selesai dan nameserver sudah mengarah ke server DomaiNesia, lakukan transfer domain dengan mengisi form di halaman ini https://www.domainesia.com/transfer-domain/.
7. Lunasi invoice untuk transfer domain
8. Transfer domain diproses oleh tim support, proses transfer domain berlangsung selama 5-10 hari.
9. Setelah proses transfer domain berhasil, Anda akan mendapatkan informasi bahwa transfer domain telah selesai.
10. Migrasi hosting dan domain berhasil.

Masih Bingung?

Tenang saja! Kami memiliki video tutorial yang bisa kamu ikuti. Jangan lupa like and subscribe channel YouTube DomaiNesia ya. Pastinya akan ada tips dan trik menarik lainnya.

Closing

Yap, cukup mudah bukan? Jadi jangan bingung ya DomaiNesians! Karena tadi sudah menjelaskan cara mudah migrasi hosting dan transfer domain ke DomaiNesia. Kalau masih bingung mengenai migrasi hosting bisa kembali ke halaman awal, jika masih bingung langsung chat yuk dengan tim support kami di live chat DomaiNesia. Dapatkan berbagai promo menarik untuk migrasi hosting / VPS dan bantuan tim support untuk migrasi akun hosting dari penyedia layanan hosting lama Anda ke server kami. File HTML, PHP, Database MySQL, Email, gambar dan seluruh data di akun hosting lama akan kami pindahkan secara GRATIS! Serta kemudahan transfer domain yang belum Anda rasakan di penyedia layanan lain. 🙂