Apa itu Affiliator? Apakah Pekerjaan Menjanjikan?
Belakangan ini affiliator menjadi usaha untuk mencari cuan yang banyak digandrungi oleh banyak orang terutama kalangan muda.
Ada yang memanfaatkannya untuk kerja sampingan, bahkan ada juga yang memanfaatkannya sebagai mata pencaharian utama.
Sebab menjadi affiliator ini ternyata cukup menjanjikan loh. Apakah kamu sudah tahu apa itu affiliator? Sudah tau apa pengertian affiliator itu?
Sedikit bocoran, pengertian affiliator adalah pelaku dari program affiliate marketing.
Bagaimana cara menjadi affiliator? Apakah ada hal khusus yang harus dimiliki? Yuk simak rangkuman dari DomaiNesia yang membahas secara tuntas. Simak terus ya!
Apa itu Affiliator
ffiliator adalah seseorang yang berperan aktif dalam dalam melakukan afiliasi marketing, mereka mempromosikan sebuah produk yang kemudian akan mendapat imbalan yang sudah disepakati bersama sebelumnya.
Sebelum membahas lebih lanjut, kamu sudah tau apa itu affiliasi?
Jika belum, affiliasi adalah kegiatan pemasaran produk dengan melakukan kerja sama antara pemilik produk dan perseorangan melalui ‘link’ yang dibagikan oleh perorangan tersebut.
Kemunculan affiliator ini sebenarnya sudah ada dari lama, namun semenjak jual beli bisa dilakukan secara online menjadi seorang afiliasi marketing adalah pekerjaan yang banyak diminati.
Bagaimana tidak? Dengan bekerja sama dengan suatu brand lalu mereview produknya maka kamu bisa mendapatkan komisi dari sana.
Contoh kerja dari affiliator adalah saat kamu mengikuti program Shopee Affiliate lalu kamu mempromosikan suatu produk melalui video yang kamu unggah pada sosial media dan tidak lupa untuk mencantumkan link dari produk tersebut, nah jika ada pengunjung yang tertarik maka otomatis dia akan pergi ke halaman pembelian produk tersebut melalui link yang kamu bagikan.
Dari pembelian produk yang sudah berhasil dilakukan pengunjung mu tadi maka kamu otomatis akan mendapatkan komisi.
Berapa besar komisi yang akan kamu dapatkan? Komisi tersebut sesuai dengan produk dan kebijakan dari pemilik produk.
Tertarik untuk menjadi afiliasi marketing? Sebelum menjadi seorang affiliator, lebih baik kamu memahami apa saja keuntungan yang bisa kamu dapatkan. Penasaran apa saja? Simak pada poin berikut ini.
Keuntungan Menjadi Affiliator
Ada banyak keuntungan yang bisa kamu dapatkan apabila memilih profesi ini. Apa saja keuntungan yang bisa didapatkan oleh affiliator?
Jam kerja yang fleksibel
Banyak yang ingin menekuni pekerjaan ini, sebab tidak lain karena jam kerjanya bisa dilakukan kapan saja atau fleksibel.
Dalam program affiliasi memang tidak ada aturan waktu tertulis untuk kamu bisa mempromosikan produk tersebut.
Alhasil kamu bisa melakukannya kapan saja. Selain memiliki jam kerja yang fleksibel, kamu juga bisa melakukan pemasaran produk dimana saja sebab pemasaran tersebut kamu lakukan secara online.
Modal yang dikeluarkan sedikit
Keuntungan kedua menjadi affiliator adalah modal yang dikeluarkan bisa dibilang minimalis.
Bagaimana tidak, kamu hanya memerlukan perangkat digital, jaringan internet, dan sosial media saja.
Perlu kamu ketahui juga bahwa pada dasarnya program affiliasi ini memiliki 2 jenis, yang pertama kamu diharuskan untuk membeli produk tersebut sebelum mengikuti program afiliasi.
Namun, tidak perlu khawatir karena pada opsi kedua kamu tidak diharuskan untuk membeli produk dan hanya diwajibkan untuk melakukan pendaftaran saja.
Sampai sejauh ini, menjadi affiliator adalah pilihan yang tepat apabila kamu memiliki modal yang minim.
Hanya memerlukan kegigihan dalam mempromosikan produk, kemauan yang tinggi, dan juga diimbangi dengan kreativitas agar memperoleh hasil yang maksimal.
Risiko rendah
Selanjutnya keuntungan menjadi affiliator adalah memiliki resiko yang rendah.
Pada poin sebelumnya kita membahas keuntungan menjadi affiliator adalah modal nya yang minim.
Hal tersebut yang menjadikannya juga memiliki resiko yang rendah. Jadi apabila kamu tidak memasarkan produk, kamu tidak akan mengalami resiko apa-apa.
Keuntungan yang diperoleh stabil
Jika kamu memasarkan produk secara rutin maka otomatis kamu akan merasakan keuntungan ini.
Yups, keuntungan terlahir jika kamu menjadi affiliator adalah mendapatkan penghasilan yang stabil.
Semakin sering dan rutin kamu memasarkan produk, maka penghasilan yang akan kamu dapatkan juga akan semakin banyak dan stabil.
Kekurangan menjadi affiliator
adapun beberapa kekurangan menjadi pemasar digital antara lain
Persaingan yang Ketat
Salah satu kekurangan menjadi affiliator adalah persaingan yang ketat di pasar. Dalam banyak niche atau industri, kamu akan bersaing dengan affiliator lain yang juga berusaha untuk mendapatkan perhatian pengguna dan menghasilkan penjualan. Untuk mengatasi persaingan ini, penting untuk memiliki strategi pemasaran yang efektif dan berbeda dari yang lain. Fokuslah pada niche yang spesifik, tingkatkan kualitas konten kamu, dan ciptakan nilai tambahan bagi calon pembeli.
Keterbatasan Kontrol atas Produk atau Layanan
Saat kamu mempromosikan produk atau layanan orang lain, tentu kamu memiliki keterbatasan dalam mengontrol kualitas, harga, atau kebijakan yang terkait dengan produk tersebut. Hal ini dapat menjadi tantangan, terutama jika produk yang kamu promosikan tidak memenuhi harapan pengguna atau memiliki layanan pelanggan yang buruk. Untuk mengatasi hal ini, penting untuk melakukan riset menyeluruh tentang produk sebelum mempromosikannya. Pilihlah produk dengan reputasi yang baik dan pastikan kamu memberikan ulasan yang jujur dan transparan kepada pengguna.
Fluktuasi Komisi dan Penghasilan yang Tidak Menentu
Pendapatan dari afiliasi dapat bervariasi dari waktu ke waktu dan tidak selalu stabil. Hal ini dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor, seperti tingkat persaingan, tren pasar, atau perubahan kebijakan program afiliasi. Untuk mengatasi fluktuasi ini, penting untuk memiliki strategi diversifikasi pendapatan. Cobalah untuk menjadi affiliator untuk beberapa program yang berbeda atau mencari peluang lain seperti penawaran sponsor, iklan, atau menjual produk kamu sendiri.
Perubahan dalam Program Afiliasi
Program afiliasi dapat mengalami perubahan kebijakan, komisi, atau ketentuan lainnya. Hal ini bisa menjadi tantangan jika perubahan tersebut tidak menguntungkan bagi kamu. Penting untuk selalu membaca dan memahami perjanjian afiliasi dengan cermat serta mengikuti pembaruan dan komunikasi dari program afiliasi yang kamu ikuti. Jika ada perubahan yang merugikan, pertimbangkan untuk mencari program afiliasi baru yang lebih sesuai dengan kebutuhan dan tujuan kamu.
Fokus pada Pembangunan dan Pemasaran Konten
Sebagai affiliator, kamu harus menghasilkan konten yang berkualitas tinggi dan menarik untuk menarik perhatian pengguna. Ini membutuhkan waktu dan upaya dalam membuat konten yang informatif, menarik, dan unik. Jika kamu tidak memiliki keterampilan atau waktu yang cukup untuk mengembangkan konten sendiri, kamu bisa mempertimbangkan untuk bekerja sama dengan penulis konten atau mengikuti program afiliasi yang menyediakan materi pemasaran siap pakai.
Tips Menjadi Affiliator yang Sukses
Ada beberapa tips yang sudah DomaiNesia rangkum untuk kamu jika memang tertarik menjadi affiliator. Berikut tips yang bisa kamu ikuti.
Pilih program dan produk affiliasi yang tepat
Salah satu kunci sukses menjadi affiliator adalah memilih program dan produk yang tepat. Lalu bagaimana cara memilih program dan produk yang tepat?
- Pelajari tren yang berlangsung di berbagai sosial media untuk memutuskan produk dan program affiliasi mana yang akan kamu pilih. Jangan lupa ya untuk melihat reviewnya, jika memiliki review yang bagus maka kamu bisa langsung ikut program affiliasinya.
- Pilih produk yang sedang ramai dan digunakan banyak orang.
Program affiliasi DomaiNesia bisa kamu coba juga loh DomaiNesian! Sebab kamu bisa mendapatkan keuntungan hingga 50% loh!
Selain itu masih banyak lagi keuntungan yang bisa kamu peroleh seperti mendapatkan penghasilan tambahan, pencairan komisi yang cepat dan tanpa ribet, kode promo yang bisa kamu kustomisasi sendiri.
Jangan khawatir karena pendaftarannya sangat mudah! Yuk, langsung saja ikuti Panduan Mengaktifkan Akun Afiliasi DomaiNesia.
Kenali target pasarmu
Sebelum memulai menjadi affiliator maka lebih baik kamu mengetahui siapa saja target pasar yang akan kamu tuju nantinya.
Dengan mengenali target pasar, kamu bisa mengetahui apa yang mereka inginkan dan butuhkan. Semakin relevan produk yang kamu tawarkan maka semakin banyak juga komisi yang akan kamu peroleh.
Pelajari produk yang akan kamu promosikan
Setelah menentukan produk dan target pasar, maka tips selanjutnya untuk menjadi affiliator adalah mempelajari produk yang akan kamu promosikan.
Jangan sekali-kali kamu mempromosikan produk yang kamu sendiri belum paham mengenai produk tersebut ya DomaiNesian!
Kamu tidak inginkan membuat orang kecewa? Maka dari itu kamu harus melakukan riset dan mempelajari lebih dalam mengenai produk tersebut.
Pahami kelebihan, kekurangan, dan reputasinya pada pasaran juga ya! Selain itu, jangan lupa untuk melihat dan membandingkan dengan pesaingnya.
Hal tersebut bertujuan agar kamu lebih yakin akan produk tersebut.
Mempersiapkan konten yang menarik
Dari mana kamu bisa menarik calon pelanggan? Jawabannya adalah dari konten yang menarik.
Apa saja jenis konten yang bisa menarik calon pelanggan? Kamu bisa membuat video review singkat, foto-foto yang dilengkapi dengan deskripsi yang dikemas secara padat dan menarik, review berupa tulisan pada blog, dan masih banyak lainnya.
Apabila kamu memilih untuk membuat tulisan pada blog, jangan lupa ya untuk menyembunyikan tanggal konten tersebut dibuat, sebab calon pelanggan selalu menginginkan konten dengan informasi terbaru.
Atau kamu juga bisa selalu mengupdate konten yang kamu miliki dengan menambahkan beberapa link yang relevan supaya kontenmu tetap memiliki peringkat di mesin pencarian.
Ikuti tren
Tips selanjutnya untuk menjadi affiliator adalah selalu mengikuti perkembangan tren terbaru.
Dengan terus mengikuti perkembangan tren maka peluang untuk menjadi sukses semakin terbuka untuk kamu.
Jadi jangan malas-malas ya untuk selalu mengeksplor dan memantau tren terbaru agar produk yang kamu tawarkan tetap relevan dengan kebutuhan calon pelangganmu.
Baca juga : hosting untuk website
Manfaatkan sosial media
Sekarang sudah banyak sosial media yang bisa dimanfaatkan oleh affiliator.
Sebut saja seperti Instagram, Facebook, Tiktok, dan Twitter. Jika kamu ingin menjadi affiliator, kamu harus pkamui-pkamui memanfaatkan sosial media tersebut untuk meraup lebih banyak keuntungan.
Kenali setiap karakteristik sosial media dengan tujuan kamu bisa menyajikan konten yang sesuai.
Tetap gigih dan tidak mudah menyerah
Tips paling penting untuk menjadi affiliator adalah memiliki semangat juang yang tinggi.
Memang sudah banyak pesaing di dunia affiliasi, namun tidak menutup kemungkinan bahwa kamu tidak bisa sukses menjadi affiliator.
Tetap konsisten dalam mempromosikan produk, kemas dengan konten yang menarik, dan manfaatkan berbagai sosial media yang kamu punya.
Apakah Kamu Ingin Mencoba Menjadi Affiliator?
Jika kamu sudah membaca bagian ini, maka sudah banyak informasi yang kamu dapatkan.
Mulai dari pengertian affiliator, keuntungan menjadi seorang pemasar, dan tips untuk menjadi affiliator yang sukses.
Tunggu sebentar, apakah kamu sudah paham apa itu affilitor? Jadi pengertian affiliator adalah seseorang yang bekerja sama dengan suatu brand atau platform untuk mempromosikan produk atau jasa dengan imbalan berupa komisi dari hasil penjualan tersebut.
Kamu bisa menjadi affiliator dengan mendaftarkan diri, lalu jika sudah terdaftar maka kamu bisa langsung memasarkan produk tersebut melalui link yang kamu cantumkan.
Daripada bingung pilih program affiliasi yang mana, yuk cobain affiliasi DomaiNesia karena kamu akan mendapatkan komisi hingga 50% pada setiap transaksinya loh! Tunggu apalagi? Yuk buruan gabung sekarang dan selamat mencoba!