10 Aplikasi Hacker yang Paling Sering Digunakan untuk Hacking
Salah satu cara biar kita semua tidak jadi korban hack itu dengan tahu apa yang hacker lakukan. Jadi, kamu bisa jaga keamanan kamu. Nah, salah satu caranya dengan aplikasi hacker yang sama seperti mereka pakai.
Tapi, mungkin kamu belum tahu aplikasi hacking yang sering dipakai kan, ya? Jadi, kamu cuma bisa usaha sendiri buat melindungi diri secara manual.
Tak perlu sedih. Agar keamanan kamu makin bagus, artikel ini akan memberi daftar aplikasi hacker yang asli. Tentunya aman untuk digunakan. Selain itu, ada berbagai rekomendasi aplikasi hacker Android, iOS, dan platform lainnya.
Penasaran? Yuk, lanjut baca sampai selesai.
10 Aplikasi Hacker yang Paling Sering Digunakan untuk Hacking
Mau tahu aplikasi hacker apa saja yang bisa kamu gunakan untuk melindungi jaringan dan website kamu dari peretas? Ini daftarnya:
1. Acunetix
- Harga: Berbayar (Kontak Acunetix)
- Platform: Windows, Linux, Mac
Acunetix itu aplikasi hacker untuk tujuan baik. Aplikasi ini merupakan sebuah security scanner yang bisa bantu kamu melindungi website, web app, dan API dari berbagai celah keamanan.
Ini merupakan sebuah aplikasi hacker asli yang pakai scanning DAST + IAST. Keduanya akan bisa bantu kamu untuk tahu celah keamanan yang paling serius dan perlu segera ditangani.
Acunetix punya kemampuan buat melakukan scan di pada beberapa kondisi yang tidak dapat dilakukan oleh scanner lain. Dia bisa melakukan deteksi pada Single Page Application (SPAs), berbagai website dengan banyak JavaScript dan HTML5, area yang dilindungi password, dan lain-lain.
Fitur Aplikasi Hacker Ini:
- Automated scanning — Acunetix bisa scan website dan web app secara otomatis buat menemukan celah keamanan.
- Manual scanning — buat yang sudah mahir juga ada pilihan untuk pengujian manual.
- Reports — kamu akan mendapatkan laporan detail tentang kerentanan yang terdeteksi, termasuk level keparahan dan rekomendasi perbaikannya.
- Test firewall webapp — Acunetix bisa tahu seberapa efektif WAF kamu melawan serangan dari berbagai skenario.
- Pengujian keamanan API — Acunetix bisa menemukan celah keamanan di API kamu dan melindunginya dari akses manipulatif.
2. Nessus
- Harga: Free Trial, $3,984.90/tahun
- Platform: Windows, Linux, MacOS
Ada satu lagi aplikasi hacker yang recommended untuk kamu pakai. Namanya, Nessus. Biasanya aplikasi ini digunakan untuk mencari kelemahan di sistem IT dan cloud assets.
Nessus punya fitur-fitur keren yang bisa membantu untuk mencari kelemahan sistem dengan lebih efektif dan efisien. Jadi, fitur utamanya emang terkait dengan scanning.
Seperti halnya aplikasi hacker asli di Acunetix, Nessus juga pake kombinasi teknik otomatis dan manual buat melakukan scan pada jaringan. Ini membuat proses menjaga keamanan sistem jadi lebih fleksibel.
Dengan cara scanning yang benar, masalah bisa ditemukan dengan lebih cepat dan bisa diatasi dengan lebih baik juga.
Fitur Aplikasi Hacker Ini:
- Extensive plugin library — sering ada update library plugin Nessus dengan ribuan plugin yang membantu memastikan mencakup berbagai kerentanan di berbagai sistem.
- Automated scanning — Nessus bisa diatur untuk melakukan scan sistem secara otomatis dengan interval reguler. Jadi, bisa selalu menemukan kerentanan.
- Reporting and dashboards — kemudahan untuk bisa mengetahui sumber permasalahan berkat adanya laporan dan dashboard yang fokus pada penanganan permasalahan yang paling penting.
- Compliance mapping — fitur untuk melakukan permintaan atas berbagai vulnerabilities yang ditemukan untuk bisa memberikan laporan keamanan yang lebih mudah dipahami.
3. Ettercap
- Harga: Gratis
- Platform: Windows, Linux, MacOS
Kalau kamu mencari sebuah aplikasi hacking yang paling efektif untuk memahami serangan man-in-the-middle, Ettercap menjadi salah satu yang kamu pilih.
Salah satu keunggulan aplikasi hacker ini adalah bisa mengetahui berbagai paket dari sumber atau tujuan apa pun di jaringan. Ini berarti apapun yang menggunakannya bisa mengubah konten website, menyuntikkan kode berbahaya ke aplikasi web, sampai mengalihkan trafik ke situs phishing.
Cukup berbahaya ya kalau ada orang yang menggunakan ini untuk menyerang aset yang kamu miliki?
Itulah kenapa Ettercap sering menjadi aplikasi hacking yang penting bagi siapa pun yang ingin menguji keamanan jaringan mereka. Bahkan kadang dipakai untuk belajar lebih banyak tentang cara kerja jaringan.
Fitur Aplikasi Hacker Ini:
- Packet Sniffing — bisa menangkap dan menganalisa lalu lintas jaringan pada berbagai protokol (TCP/IP, UDP, ARP).
- Content filtering — menyaring paket data tertentu berdasarkan kriteria-kriteria tertentu, misalnya sumber/ tujuan IP, nomor port, kata kunci.
- Content injection — memodifikasi paket data sebelum mencapai tujuannya, termasuk teks, gambar, dan kode.
- DNS spoofing — mengalihkan lalu lintas web ke server yang berbeda dengan memanipulasi catatan DNS.
- ARP poisoning — membuat satu komputer di jaringan menyamar sebagai yang lain, memungkinkan intersepsi lalu lintas.
4. Traceroute NG
- Harga: Gratis
- Platform: Windows, Linux, MacOS
Hacker bisa mencari celah buat menyerang target mereka. Salah satu celahnya itu firewall yang lemah atau bahkan tidak ada. Ada aplikasi hacker yang namanya Traceroute NG yang sering dipakai buat urusan melewati firewall.
Aplikasi ini bisa melewati firewall dan perangkat jaringan lain yang bisa mengganggu alat traceroute aslinya. Kalo kamu pakai alat ini, kamu bisa mengerti kekurangan jaringan yang kamu pakai sekarang.
Traceroute NG biasanya dipakai buat uji coba dan analisis jaringan oleh hacker. Selain itu, aplikasi ini bisa menemukan dan memperbaiki masalah jaringan.
Fitur Aplikasi Hacker Ini
- Deep Analysis — Traceroute NG pakai teknologi NetPath untuk mengecek jalur internet. Dibandingkan sama tracert, ini lebih cepat dan akurat banget deh!
- Insights — kamu bisa memilih pakai probe TCP atau UDP berdasarkan aplikasi atau layanan yang diuji.
- Multiple protocols — kamu bisa menentukan port tujuan buat mencari layanan atau aplikasi tertentu.
- Port customization — kamu bisa menentukan port tujuan untuk melacak layanan atau aplikasi tertentu.
- Live path monitoring — Traceroute NG akan terus memantau perubahan latensi dan packet loss secara real-time.
5. WebInspect
- Harga: Mulai $33,374.99/lisensi
- Platform: Windows, Linux, MacOS
WebInspect bukan aplikasi hacker biasa. Sebenarnya, aplikasi ini lebih dikenal sebagai alat untuk membuat skenario yang mengetes keamanan website. Cara kerjanya, menjelajah website dan mencoba teknik serangan yang biasa terjadi di dunia nyata.
Apa yang dilakukan oleh aplikasi hacking ini? Mencari celah kerentanan seperti injeksi SQL, cross-site scripting, dan konfigurasi yang tidak aman. Dalam sekejap, kamu bisa menemukan berbagai titik lemah dari jaringan internet atau website yang kamu pakai.
Sama seperti aplikasi hacker lain, kamu akan mendapat laporan yang menampilkan daftar lengkap kelemahan-kelemahan itu. Di laporan ini, kamu juga akan mendapat rekomendasi langsung langkah yang harus diambil. Menariknya, akan diurutkan berdasarkan hal yang paling mendesak.
Fitur Aplikasi Hacker Ini:
- Vulnerability Detection — mengidentifikasi berbagai jenis kerentanan aplikasi web, seperti SQL injection, cross-site scripting (XSS), dan insecure direct object references (IDOR).
- Prioritization and Reporting — mengutamakan penanganan masalah berdasarkan tingkat keparahannya dan risikonya.
- Automation and Integration — terintegrasi dengan berbagai aplikasi hacker lain untuk pengujian keamanan terus menerus.
- Custom Crawling — mengatur proses crawling sesuai dengan kebutuhan pada saat itu.
- All Applications — aplikasi hacker yang mendukung scan pada berbagai aplikasi termasuk RESTful API and SPA.
6. Maltego
- Harga: $999/tahun
- Platform: Windows, Linux, Mac OS
Maltego merupakan aplikasi hacker yang bagus. Dia bisa mencari hubungan antara banyak data. Bahkan, bisa juga menyambungkan berbagai macam platform yang berbeda. Ini fitur penting. Soalnya, kadang ada celah keamanan di komunikasi antar aplikasi dan jaringan.
Maltego bisa mengecek hubungan antara domain, alamat IP, dan lain-lain. Langkah ini bisa buat mengumpulkan berbagai informasi sebelum hacker mulai merencanakan skenario hacking yang besar.
Jadi, aplikasi hacking ini penting buat kamu pelajari. Dia bisa bantu kamu menemukan kelemahan di jaringan kamu yang bisa dimanfaatkan oleh pihak yang punya niat jahat.
Fitur Aplikasi Hacker Ini:
- Entity exploration — kamu bisa memasukkan alamat IP, domain, alamat email, dan nama untuk melihat hubungan antara mereka.
- Transformations — fitur untuk menganalisis data dan menghasilkan entitas atau hubungan baru.
- Data sources — terintegrasi dengan berbagai sumber data online dan offline untuk memastikan kamu memiliki akses ke banyak informasi.
- Automation — Maltego dapat mengotomatiskan tugas-tugas berulang seperti pengumpulan data dan transformasi, membebaskan kamu untuk fokus pada analisis dan interpretasi.
7. OpenVAS
- Harga — Gratis
- Platform — Windows, Linux, MacOS
OpenVAS adalah aplikasi hacking yang bisa melihat kelemahan di sistem. Biasanya dipakai oleh peretas yang baik buat menemukan berbagai kelemahan di jaringan komputer.
Tapi, kalau jatuh ke tangan orang jahat, aplikasi hacker ini bisa jadi alat yang cukup kuat buat mendapatkan akses ke jaringan. Fitur-fiturnya bisa membantu peretas mengecek jaringan, mencari info lengkap, dan menemukan target yang lemah.
Sama seperti Maltego, OpenVAS tidak bisa langsung dipakai untuk melakukan serangan secara langsung. Aplikasi ini lebih untuk mengumpulkan informasi sebanyak mungkin agar serangan ke sistem jadi lebih efektif.
Selain itu, OpenVAS juga bisa disesuaikan dengan sistem yang jadi tujuannya. Peretas bisa fokus mencari celah yang sudah diketahui pada pengaturan yang sering digunakan.
Fitur Aplikasi Hacker Ini:
- Vulnerability coverage — aplikasi hacker yang bisa melakukan scan berbagai kelemahan sistem operasi, aplikasi, dan perangkat jaringan.
- Multiple scan types — mendukung berbagai jenis scan seperti scan dengan otentikasi dan tanpa otentikasi sesuai dengan kebutuhan.
- Customizable scan profiles — memiliki fitur untuk membuat sebuah profil scan khusus untuk memudahkan proses tanpa harus mengerjakannya berulang.
- Open source and extensible — aplikasi hacking open source yang terus dikembangkan oleh komunitas sesuai perkembangan keamanan yang lagi ada.
8. Burp Suite
- Harga — Pro, $449/tahun
- Platform — Windows, Linux, MacOS
Ada satu aplikasi hacker yang banyak digunakan oleh perusahaan besar, yaitu Burp Suite. Dengan aplikasi ini, pengguna bisa menemukan celah keamanan di website dengan mudah.
Yang menarik, aplikasi ini bisa melindungi data yang masuk ke website. Kamu juga bisa melihat permintaan HTTP, cookie, dan header. Semua ini bisa diubah sebelum mencapai tujuan mereka.
Aplikasi ini sangat canggih, tapi sayangnya bisa digunakan oleh hacker jahat. Untungnya, harganya lumayan mahal jadi mungkin hanya digunakan oleh orang-orang yang ingin menjaga keamanan jaringan mereka. Ini membantu melindungi mereka dari serangan seperti SQL injection dan lainnya.
Fitur Aplikasi Hacker Ini:
- Interception server proxy — memantau dan memodifikasi lalu lintas HTTP/HTTPS secara real-time.
- Responses Analysis — melihat dan menganalisis konten permintaan dan respon, termasuk header, parameter, dan cookie.
- Fuzzing dan brute-forcing — mengotomatiskan serangan seperti fuzzing dan brute-forcing untuk menemukan kerentanan.
- Automatic Scanning — menjalankan pemindaian otomatis untuk mengidentifikasi kerentanan aplikasi web yang umum.
- Sequencer — memodifikasi HTTP request dengan berbagai cara untuk menguji berbagai skenario serangan.
- Decoder — melakukan decode berbagai format data, seperti kode Base64 dan URL.
9. John the Ripper
- Harga: Free and open source
- Platform: Windows, Linux, Mac OSX
Kalau kamu mencari aplikasi untuk meretas password, kamu harus tahu tentang John the Ripper.
Aplikasi ini terkenal karena kemampuannya yang luar biasa dalam membobol password. John the Ripper dapat mengatasi password yang rumit dan enkripsi yang tidak biasa. Dia juga menggunakan berbagai teknik untuk mempercepat proses meretas.
Dengan menggunakan aplikasi ini, kamu dapat mengambil kembali password yang sulit dibobol. Ini adalah alat penting bagi siapa saja yang ingin menguji keamanan password mereka atau belajar lebih banyak tentang cara kerja password.
Fitur Aplikasi Hacker Ini :
- Supports various hash formats — mengatasi beberapa jenis kode yang sering digunakan oleh komputer dan aplikasi.
- Multiple cracking modes — menawarkan serangan brute force, dictionary attack, rule-based attack, dan hybrid approach.
- Customizable wordlists — memungkinkan pengguna membuat atau mengimpor daftar kata yang bisa digunakan untuk melakukan upaya mendapatkan password.
- Performance optimization — mendukung akselerasi GPU dan multi-threading untuk melakukan cracking lebih cepat.
10. HashCat
- Harga: Gratis
- Platform: Windows, Linux, Mac OSX
Kamu mencari aplikasi hacker gratis? HashCat bisa jadi pilihan untuk melakukan berbagai upaya seperti peretasan sederhana dan password recovery. Ini bisa menjadi salah satu aplikasi hacking pemula yang wajib dicoba.
Salah satu keunggulan dari hashCat sebagai aplikasi hacker adalah kecepatan dan kemampuannya dalam meretas password dari berbagai jenis hash dan file terenkripsi.
Seperti halnya yang dilakukan oleh John The Ripper, aplikasinya ke ini memanfaatkan serangan brute force, masking, atau hybrid attack, untuk membuat proses hacking lebih efektif dan efisien.
Fitur Aplikasi Hacker Ini:
- Mendukung berbagai hash types — Mendukung berbagai jenis hash untuk meretas password, mulai dari MD5 dan SHA-1 hingga ke yang lebih rumit seperti bcrypt and scrypt.
- Multiple attack modes — Brute-force, dictionary, mask, rule-based, and hybrid attacks maunya digunakan untuk bisa melakukan peretasan pada password.
- GPU and CPU acceleration — Memanfaatkan baik GPU dan JPU untuk bisa menghasilkan kinerja yang lebih optimal ketika melakukan hacking.
- Distributed cracking — Kamu bisa menggunakan beberapa tools sekaligus biar lebih cepat.
- Modular and scriptable — Mendukung penyesuaian modul dan script sesuai kebutuhan peretasan.
Baca Juga: Cracking adalah Aktivitas yang Berbeda dari Hacking
Manakah Aplikasi Hacking yang Akan Kamu Coba Gunakan Terlebih Dahulu?
Ada banyak aplikasi hacker yang bisa digunakan untuk berbagai keperluan hacking. Salah satunya adalah untuk menguji keamanan jaringan atau website. Ada juga aplikasi yang khusus digunakan untuk memastikan penggunaan password yang aman dan membantu mengembalikan password yang lupa.
Di atas, kami sudah memberikan beberapa contoh aplikasi hacking yang bisa kamu coba sesuai kebutuhanmu. Inilah ringkasannya:
- Acunetix
- Nessus
- Ettercap
- Traceroute NG
- WebInspect
- Maltego
- OpenVAS
- BurpSuite
- John the Ripper
- HashCat
Namun, kamu harus ingat bahwa aplikasi-aplikasi tersebut hanya digunakan untuk tujuan baik dan bukan untuk melakukan tindakan ilegal. Dengan belajar mengenai aplikasi-aplikasi tersebut, kamu akan lebih paham cara menjaga keamanan online dengan baik.
Selamat mencoba semua aplikasi tadi. Jangan lupa selalu tingkatkan keamanan website dan jaringanmu. Oh ya, kalau kamu ingin memiliki lebih banyak kontrol atas pengaturan website, kamu bisa mempertimbangkan untuk berlangganan VPS Server. Kamu akan mendapatkan keleluasaan yang tidak ada pada jenis layanan hosting lainnya.