Cara Monetisasi Blog : Cara Cepat Kaya Dari Internet 100% Berhasil

Cara Monetisasi Blog – Menulis di blog pribadi bukan lagi sekadar hobi, kegiatan yang satu ini memiliki peluang yang cukup besar dalam memberikan penghasilan. Beberapa tahun terakhir, tidak sedikit blogger yang sukses hanya dengan menggeluti bidang ini. Akan tetapi, masih banyak pemula yang bertanya-tanya cara mendapatkan keuntungan dari menulis di blog.

Cara mendapatkan penghasilan dari website pribadi, atau dikenal dengan cara monetisasi blog merupakan salah satu strategi pemasaran yang dapat memberikan keuntungan. Keuntungan berupa uang, membantu menaikkan awareness website. Sederhananya, blog yang dikelola semakin dikenal oleh banyak orang.

Cara Monetisasi Blog dengan Benar

Ingin mendapatkan penghasilan yang menjanjikan dari website, ikuti cara monetisasi blog berikut ini.

1. Kerja Sama Melalui Program Afiliasi

Program afiliasi merupakan salah satu cara promosi produk menggunakan kode referral. Keuntungan akan didapat apabila ada yang membeli produk menggunakan kode referral tersebut. Jumlah komisi tergantung dari berapa banyak kode referral digunakan.

Langkah pertama, mendaftar program afiliasi di perusahaan tertentu. Selanjutnya, mulai mempromosikan produk melalui website atau blog yang dikelola. Jangan lupa promosikan juga melalui media sosial, agar mangsa pasar lebih luas.

Buat kode referral yang unik, pastikan kode tersebut dicantumkan pada postingan yang terkait promosi produk tersebut. Biasanya konsumen yang membeli produk menggunakan kode referral mendapatkan diskon. Sementara itu, pemilik referral mendapatkan komisi setiap kali ada yang menggunakan kode tersebut.

Perusahaan yang menyediakan program afiliasi mempunyai ketentuan dan sayarat berbeda. Akan tetapi, secara umum penerapan kerjanya sama. Mendaftar sebagai affiliate marketer, kemudian mulai promosi, dan mendapat komisi jika ada konsumen yang membeli melalui banner atau link yang tersedia pada blog.

Ada dua tipe perusahan penyedia afiliasi, pertama affiliate marketer tidak diharuskan membeli produk tersebut. Sedangkan tipe kedua, affiliate marketer wajib membeli produk yang dipromosikan. Apabila mendapat perusahaan tipe kedua, pastikan produk tersebut benar-benar dibutuhkan.

Tidak ada batasan dalam mengikuti program afiliasi, pengelola website diperbolehkan mendaftar lebih dari satu perusahaan penyedia afiliasi. Asalkan ketentuan dan persyaratan yang ditetapkan tidak bertentangan satu sama lain.

Pastikan produk yang ditawarkan sesuai dengan niche blog. Seperti contohnya, mengelola blog yang membahas tentang kosmetik dan skin care. Cari program afiliasi yang menjual produk tersebut, misal pembersih muka, bedak, lipstik, masker wajah, atau yang lainnya.

2. Cara Monetisasi Blog Dengan Pasang Iklan di Blog

Cara monetisasi di blog selanjutnya adalah dengan memasang iklan di blog. Menayangkan iklan di blog tidak mudah, membutuhkan perjuangan keras untuk dapat melakukannya. Peraturan dalam periklanan internet juga lumayan ketat. Meskipun demikian, pemilik website tidak boleh patah semangat jika ingin mendapatkan keuntungan.

Jika ingin mendapatkan komisi dari iklan diharuskan mendaftar Google AdSense terlebih dahulu. Caranya, membuat akun AdSense terlebih dahulu dengan mengunjungi halaman Sign Up AdSense, lalu klik Daftar sekarang. Isi form registrasi yang diminta. Masukkan semua informasi terkait website dan email yang ingin didaftarkan.

Setelah selesai, klik Save & Continue, lalu muncul halaman untuk memverifikasi kembali, kemudian klik Create Account. Akun AdSense sudah dibuat, tapi belum dapat digunakan karena harus diaktifkan terlebih dahulu.

Setelah melakukan registrasi, masuk dashboard Google AdSense dan isi semua informasi yang diminta. Pastikan memasukkan data dengan baik dan benar. Informasi ini dibutuhkan dalam pembayaran, jika salah bisa jadi pencairan komisi tidak berhasil. Jangan lupa klik Submit setelah selesai.

Pengguna akan diminta menyalin beberapa baris kode ke dalam website, kode ini merupakan identitas AdSense di dalam website. Jika salah memasukkan kode, pengguna tidak akan menerima iklan atau iklan yang tampil tidak valid.

Selanjutnya, beri tanda centang pada bagian “I’ve pasted the code inti my site”, tujuannya untuk memastikan kode sudah ditambahkan pada website. Hal ini supaya Google AdSense dapat melakukan pengecekan dan audit untuk menilai apakah website tersebut layak untuk mengaktifkan AdSense atau belum.

Untuk melanjutkan klik Done, jika berhasil akan muncul pemberitahuan. Pengguna diminta menunggu konfirmasi pengaktifan selama sekitar 3 hari. Apabila di tolak, pihak Google akan menjelaskan alasan penolakan. Jika pihak Google menyetujui, langkah selanjutnya adalah memasang iklan pada blog.

Masuk di halaman dashboard Google Adsense, lalu klik pojok kiri atas dan pilih iklan, kemudian pilih unit iklan. Selanjutnya pengguna akan diarahkan untuk memilih iklan yang akan digunakan. Beberapa iklan tersebut diantaranya iklan display, iklan dalam feed, iklan dalam artikel, atau iklan dalam link.

Setelah memilih iklan, pengguna akan diarahkan untuk menyesuaikan ukuran dan bentuk iklan. Jangan lupa untuk memberi nama, kemudian klik buat. Selanjutnya, menuju halaman untuk mengambil kode. Copy kode tersebut, langkah selanjutnya memasang code pada blog.

Masuk blog, memilih tata letak iklan, pilih Tambahkan Wiget, dan pilih javascript. Beri nama iklan, lalu paste kode yang sudah di copy. Kemudian klik simpan. Ingat jangan memasang iklan terlalu banyak, pengaturan ukuran juga jangan terlalu besar. Hal ini untuk kenyamanan pengunjung website.

Baca juga : Query database

3. Cara Monetisasi Blog Dengan Menyewakan Ruang untuk Iklan

Selain memasang iklan melalui Google AdSense, blog juga dapat memasang iklan dengan cara menyewakan ruang. Cara monetisasi blog dengan teknik ini, yaitu pengelola website atau blogger menawarkan ruang kepada advertiser yang berminat memasang iklan produk mereka.

Kelebihan menggunakan cara ini, yaitu pengguna tidak perlu ribet mengikuti aturan yang ditetapkan sistem periklanan. Bukan hanya itu, pengelola website mendapat gaji penuh dan pasti cair di setiap bulannya. Pengelola website dapat menyeleksi sendiri iklan yang bisa ditampilkan dalam website.

Memang keuntungan menyewakan ruang iklan lumayan tinggi, akan tetapi itu berbanding lurus dengan sulitnya mendapat advertiser. Banyak syarat dan ketentuan yang harus dipenuhi sebagai kriteria publisher iklan. Kriteria tersebut antara lain website harus memiliki rating tinggi, jumlah pengunjung tetap atau sebanding dengan follower, liker, atau subscriber.

Jangan khawatir, kriteria di atas tidak selalu menjadi patokan tetap. Meskipun page rank atau alexa rank rendah, asal memiliki trafik tinggi masih bisa menarik advertiser. Selain itu, ikuti juga tips mudah menawarkan space iklan.

Langkah pertama, membuat postingan tentang pasang iklan di blog. Pastikan halaman tersebut berisi deskripsi blog yang memuat statistik jumlah trafik, ranking alexa, page rank, dan jumlah pengikut blog. Jangan lupa tambahkan syarat dan ketentuan memasang iklan, serta kontak yang bisa dihubungi.

Untuk mendukung langkah pertama, pasang banner iklan di halaman blog. Tujuannya untuk memberitahukan bahwa blog tersebut bersedia menyewakan sebagian ruangnya untuk dipasangi iklan. Beri link yang mengarah langsung pada halaman pasang iklan. Pasang banner di tempat yang pasti dilihat oleh pengunjung atau advertiser.

Menyewakan ruang iklan tidak harus selalu menunggu advertiser datang. Sebaiknya, hubungi advertiser dan tawarkan pemasangan iklan kepada mereka. Caranya, cari di mesin pencarian pemasang iklan yang sedang mencari ruang. Akan tetapi, waspada terhadap penipuan yang mungkin terjadi di dunia maya.

Baca juga : Sebelum ikut kursus SEO, Baca ini dulu

4. Mengiklankan Produk Tertentu

Cara Monetisasi Blog lainya yaitu dengan mengiklankan produk atau sponsorship yang sangat menggiurkan, akan tetapi lumayan sulit didapat. Cara monetisasi blog yang satu ini merupakan bentuk kerja sama antara website dengan pihak yang ingin mempromosikan produknya. Seperti contohnya, pengiklan memberikan sejumlah komisi untuk menjadi sponsor blog.

Sponsorship yang sering ditemui salah satunya adalah giveaway. Website mengadakan giveaway dengan hadiah berupa produk dari pengiklan. Hal-hal yang bisa ditawarkan kepada pengiklan antara lain menempatkan logo produk di setiap promosi, mencantumkan nama produk di setiap artikel, dan masih banyak lagi.

Kriteria mendapat pengiklan ini tidak jauh berbeda dengan mendapat advertiser. Sponsorship tertarik bekerja sama dengan blog yang memiliki rating tinggi. Untuk mendapatkan pengiklan dapat dilakukan dua cara, yaitu menunggu pengiklan memberikan tawaran, atau mencari pengiklan untuk mengajukan kerja sama.

Beberapa sponsorship biasanya meminta artikel yang mereka buat diunggah melalui website. Contoh kasus lain, pengiklan meminta blogger membuat artikel dengan kriteria yang diminta. Biasanya artikel-artikel ini mengandung kata kunci atau link tertentu yang harus dilampirkan.

Baca Juga : Cara Mudah Membuat Blog Pribadi Bagi Pemula

5. Endorsement

Strategi promosi yang satu ini tidak asing lagi bagi para pengguna sosial media Instagram. Para pengiklan berlomba-lomba mengenalkan produk mereka melalui akun selebgram yang memiliki puluhan ribu pengikut. Cara pengiklanan ini juga dapat diterapkan melalui blog.

Biasanya, pengiklan hanya mengincar website atau blog yang memiliki rating tinggi. Selain itu, mereka juga selektif dalam memilih niche dalam suatu blog. Benar-benar mencari blog yang mengangkat topik terkait produk yang dijual.

Misalnya, produsen makanan ringan akan mencari blog fokus mengulas berbagai jenis makanan. Begitu pula dengan perusahaan sepatu sport, mereka pasti mencari blog yang membahas tentang gaya hidup sehat terutama olagraga.

Sistem iklan ini adalah pengiklan akan memberikan produk secara gratis pada blogger. Lalu, blogger bertugas mereview produk tersebut. Perlu diingat, blogger harus menulis review produk dengan jujur. Sebaiknya jangan melebih-lebihkan.

Misalnya, review makanan ringan yang terlalu pedas. Bisa memberikan keterangan bahwa camilan ini memang lezat dan gurih, tapi tidak baik dikonsumsi untuk orang yang memiliki riwayat penyakit jantung. Atau review sepatu sport, sepatu nyaman dipakai minim risiko cedera, sayangnya hanya tersedia untuk ukuran 39 ke atas.

6. Mengaktifkan Keanggotaan Website

Pastikan setiap konten yang dibuat mengandung informasi penting dan bermanfaat bagi pembaca. Dengan demikian, blogger dapat mengaktifkan keanggotaan website. Apabila artikel yang diposting cukup informatif, tidak menutup kemungkinan banyak anggota yang memiliki minat untuk bergabung.

Cara monetisasi blog yang satu ini merupakan strategi untuk menarik pelanggan tetap. Supaya nantinya tidak perlu mencari pengunjung lagi. Fokus pada kualitas konten, sehingga anggota tidak merasa kecewa telah mengikuti konten diikuti. Sehingga, para anggota akan menyesal telah membayar keanggotaan setiap bulan sekali.

Tidak mudah menarik pengunjung untuk menjadi anggota. Untuk itu, coba kunci beberapa informasi penting, dimana informasi tersebut hanya dapat dilihat oleh anggota tetap blog. Cara ini sangat efektif dilakukan oleh website yang bergerak dalam bidang pendidikan, blog kumpulan essay, dan lainnya.

Meraup keuntungan dengan cara ini cukup menantang, blogger dituntut untuk menyediakan konten yang benar-benar dibutuhkan oleh pengunjung. Lebih berat lagi setelah memiliki anggota, blogger harus memiliki ide kreatif agar member tetap bertahan.

Demikian itulah beberapa cara monetisasi blog yang patut dicoba. Menggeluti karier di dunia blogger memang gampang-gampang susah. Harus ekstra sabar karena di awal komisi yang didapat tidak begitu besar. Namun, jika ulet, telaten dan kreatif lama kelamaan keuntungan akan semakin besar.

Baca Juga : Cara Membuat Website Pribadi Dari Nol Bagi Pemula