• Home
  • Tips
  • Bingung Cari Hosting Untuk Ecommerce? Coba Hosting Ini!

Bingung Cari Hosting Untuk Ecommerce? Coba Hosting Ini!

Oleh Mila Rosyida

Bisnis online saat ini memang sedang banyak dilakukan oleh pelaku bisnis. Mulai dari bisnis barang seperti pakaian, kebutuhan rumah tangga, buku, hinga jasa.

Dengan upgrade bisnis menjadi online justru menambah banyak pelanggan. Hal ini karena bisnis online dapat dilakukan dimana dan kapan saja.

Dalam membangun bisnis online atau ecommerce, tentunya membutuhkan hosting sebagai tempat penyimpanan website ecommerce.

Yuk, simak lebih lanjut alasan, tips memilih hosting untuk ecommerce sebelum kamu membeli hosting!

Alasan Butuh Hosting Saat Bisnis Ecommerce

Buat kamu yang bingung nih cari hosting untuk ecommerce, kamu bisa pahami dulu apa saja alasannya kamu membutuhkan hosting saat bisnis toko online.

Berikut ini beberapa alasan mengapa kamu membutuhkan hosting saat ingin mulai bisnis ecommerce , antara lain :

Sebagai Tempat Penyimpanan Website

Saat kamu ingin membangun bisnis ecommerce tentunya hal pertama yang dibutuhkan adalah membuat website toko online.

Untuk membuat website toko online kamu membutuhkan hosting sebagai tempat penyimpanan file-file website meliputi kode program website, gambar, video , dan lainnya.

Maka dari itu, memilih hosting untuk ecommerce juga tidak boleh asal, harus sesuai kebutuhan. Pada bahasan selanjutnya akan diberikan tips memilih hosting untuk ecommerce.

hosting untuk ecommerce
Sumber : envato

Memudahkan Pelanggan dan Pebisnis

Dari sisi pelanggan atau user, dengan adanya website toko online banyak memberikan keuntungan. Salah satunya adalah memberikan kemudahan. Mulai dari kemudahan dalam memilih produk, membeli, hingga melakukan pembayaran.

Itulah mengapa banyak masyarakat yang lebih senang belanja online. Tidak hanya mudah, namun juga adanya website toko online dapat diakses dimana dan kapanpun.

Begitu pula dari sisi pemilik bisnis. Pemilik bisnis akan mudah untuk mengelola bisnis toko online yang dimulainya.

Apalagi jika pebisnis menggunakan hosting WordPress. Hosting WordPress akan membantu mengelola website toko online melalui dashboard admin.

Sebagai Pendukung Peningkatan SEO Website

Apabila kamu berencana untuk membuat ecommerce, tentunya kamu harus membuat website ecommerce.

Website ecommerce akan membantu bisnismu untuk mencapai tingkat teratas pada mesin pencari.

Namun ada banyak hal yang harus kamu tahu tentang SEO ecommerce, supaya situs ecommerce kamu ada di urutan paling atas. Lebih lengkapnya artikel Tips SEO: Cara Mengoptimasi Website Ecommerce.

Mendukung Email Sebagai Strategi Marketing

Salah satu strategi marketing yang sering dilakukan untuk menumbuhkan rasa ingin belanja terhadap pelanggan adalah memberikan promo melalui email.

Saat kamu memiliki hosting, dapat dipastikan kamu memiliki domain atau url website toko online. Domain atau url website tersebut dapat kamu gunakan untuk membuat email sendiri.

Sumber : envato

Misalnya url website ecommerce yang kamu buat adalah dailywear.com. Kamu bisa membuat email dengan domain sendiri menjadi marketing@dailywear.com.

Saat kamu mengirimkan promo Hosting dengan menggunakan alamat email marketing@dailywear.com tentu akan memberikan kesan yang baik dan no abal-abal. Maka pelanggan akan tertarik untuk menggunakan promo tersebut.

Istilah Penting Sebelum Memilih Hosting

Oke, kamu sudah mengetahui apa saja alasan mengapa sebuah ecommerce membutuhkan hosting. Pernahkah kamu berpikir, bagaimana sih hosting yang sesuai atau pas untuk ecommerce? Nah, ada beberapa hal yang perlu kamu tahu sebelum memilih hosting untuk ecommerce.

Untuk memilih suatu Hosting, bukan hanya harga dan kapasitas penyimpanannya saja yang perlu diperhatikan.

Kamu juga harus mengerti apa saja kebutuhan dari website yang ingin dibuat, seperti website apa yang ingin dibuat, berapa estimasi pengunjung per harinya, perlu akses SSH atau tidak, perlu kecepatan tinggi atau tidak dan masih banyak lagi.

Sumber : envato

Hal tersebut sangatlah berpengaruh ketika kamu akan memilih Hosting. Bisa dibayangkan bukan saat kamu membuat website ecommerce yang diakses 1000 pengunjung tiap harinya. Tentu saja Hosting yang akan dipilih juga harus mampu menampung sebanyak 1000 pengunjung bahkan lebih.

Tidak memungkinkan kalau kamu hanya menggunakan hosting yang memiliki kapasitas 300 MB. Bisa- bisa website ecommerce yang kamu buat tidak maksimal dan mengalami overload atau resource limit.

Sehingga, hosting yang dikatakan “pas” adalah apabila semua kebutuhan website telah dirasa sesuai. Tidak lebih dan tidak kurang.

Memilih hosting yang “pas”, kamu harus memperhatikan resource dalam web hosting. Resource tentu saja merupakan hal yang utama. Hal ini karena berkaitan dengan kinerja website.

Bagi kamu yang masih pemula, terkadang merasa asing dengan istilah dalam hosting seperti CPU, RAM, SSD Disk Space, Bandwith, VMEM, PMEM dan sebagainya. Hmm jangan bingung DomaiNesians! Begini penjelasannya!

Bandwidth

Bandwidth adalah jumlah transfer data yang dihitung dalam satuan waktu bit per second (bps). Atau dengan kata lain, bandwidth merupakan kapasitas maksimal jalur komunikasi untuk melakukan proses pengiriman dan penerimaan data dalam hitungan detik.

Koneksi internet dengan bandwidth yang lebih besar dapat memindahkan sejumlah data (misalnya file video) jauh lebih cepat daripada koneksi internet dengan bandwidth yang lebih rendah.

CPU

CPU atau Central Processing Unit merupakan salah satu perangkat komputer yang melaksanakan instruksi dari perangkat lunak di komputer.

Di dalam CPU terdapat processor(core) yang berfungsi untuk mengatur semua aktifitas yang ada pada komputer. Hosting dapat dianalogikan seperti petak- petak atau kavling dari suatu server komputer.

Nah, CPU inilah yang akan melaksanakan apa yang diinstruksikan oleh website. Misalnya seperti saat kamu melakukan “klik” tombol yang ada di website, CPU akan melaksanakan instruksi tersebut.

Untuk itu, pemilihan Core pada CPU sangatlah penting untuk diperhatikan. Biasanya, hosting dengan Core 0,5 GHz – 1 GHz sudah lebih dari cukup untuk menampung website biasa.

Namun untuk kebutuhan bisnis, sebaiknya menggunakan Hosting dengan Core CPU standar 2 GHz agar performanya maksimal.

RAM

RAM (Random Access Memory) merupakan suatu memori tempat penyimpanan data sementara. Semakin besar RAM yang dimiliki maka Hosting akan semakin cepat dalam memproses website.

SSD atau Cloud SSD

SSD Disk Space merupakan kapasitas dari Hosting itu sendiri. Layanan Hosting yang bagus, pasti akan menyediakan SSD (Solid State Drive) sebagai media penyimpanannya. Salah satunya DomaiNesia.

DomaiNesia telah mengimplementasikan penyimpanan SSD untuk akses super cepat dan stabil untuk website kamu. Terlebih lagi hosting di DomaiNesia menerapkan teknologi cloud dengan fitur replikasi 3x data.

Replikasi data ini digunakan untuk melindungi dari korupsi data.

Sumber: Envato

Inodes

Inodes merupakan jumlah file yang bisa ditampung oleh satu akun hosting. Jika inodes penuh maka tentu saja akan berpengaruh terhadap performa hosting.

Di DomaiNesia, kamu bisa mendapatkan Inodes secara UNLIMITED untuk SEMUA PAKET HOSTING. Jadi, kamu tidak perlu khawatir jika sewaktu-waktu inodes penuh.

EP dan ENPROC

EP singkatan dari Entry Processes. Entry Process ini akan mengatur banyak script web yang berjalan tiap waktu. Misalnya, hosting kamu memiliki 15 EP. Itu artinya, dalam satu waktu (millisecond) terdapat 15 pemrosesan script website.

Sedangkan ENPROC merupakan Entry Number of Processes. ENPROC pada dasarnya sama dengan EP. Namun, ENPROC juga mengatur banyak script, aplikasi web server, database yang berjalan tiap waktu. Biasanya Hosting memiliki 100 ENPROC.

IO serta IOPS

IO singkatan Input Output. Kemudian IOPS yaitu Input Output Per Second. IO dan IOPS ini akan berpengaruh terhadap kecepatan Hosting. IOPS ini akan mengatur jumlah proses upload dan download dalam 1 detik.

Memcached, Akses SSH, DNS Management, FTP

Memcached merupakan salah satu fitur untuk mempercepat aplikasi web dinamis. Dengan fitur ini, pekerjaan hosting akan lebih ringan.

SSH merupakan Secure Shell yang memperbolehkan kamu untuk melihat aktivitas server, memonitor server, melihat direktori server, merestart server dan melihat job server.

Apabila hosting kamu memiliki fitur ini, maka kamu dapat mengakses server kamu sendiri via konsol/ terminal.

DNS Management merupakan suatu kontrol panel yang akan memudahkan dalam urusan DNS. Kamu dapat dengan mudah mengatur dan mengelola DNS record melalui fitur

DNS Management. Usahakan, kamu memilih Hosting yang memiliki DNS Host Management agar pengelolaan DNS record tidak ribet.

Sedangkan FTP (File Transfer Protocol) akan mempermudah dalam urusan upload file website di hosting. Usahakan memilih Hosting yang dilengkapi dengan fitur FTP.

Tips Memilih Hosting Untuk Ecommerce

Membangun ecommerce jangan asal-asal saja DomaiNesians! Walaupun mulai merintis kamu tetap harus merencanakan kebutuhan dalam membangun ecommerce. Untuk itu, sebelum membeli hosting untuk ecommerce pastikan kamu telah mempersiapkan semuanya. Ini dia tips memilih hosting untuk ecommerce :

Spesifikasi Hosting Seimbang Dengan Kebutuhan

Sesuaikan spesifikasi hosting dengan website yang akan kamu buat. Jangan sampai kamu memilih hosting untuk ecommerce dengan kapasitas sedikit.

Mengapa? Karena ecommerce atau toko online akan membutuhkan kapasitas yang cukup besar. Minimal 4GB ya kapasitas penyimpanan hosting untuk ecommerce.

Pilih Resource Yang Sesuai

Kamu juga harus mempertimbangkan resource yang ada dalam hosting seperti CPU, RAM, SSD Disk Space dan sebagainya. Jangan sampai kaget karena tiba-tiba website error akibat resource limit.

Cermati Fitur-Fitur Pada Hosting

Pastikan kamu juga mempertimbangkan fitur-fitur tambahan yang ada pada hosting, seperti fitur keamanan, fitur optimalisasi, dan lain-lain. Jadi, lihat fitur- fitur tambahan yang pasting dapat berguna pada kehidupan hostingmu ke depannya.

Sumber : envato

Lihat Keamanan Hosting

Keamanan juga penting! Pastikan kamu memilih hosting dengan fitur dan support security yang baik. Pastikan dilengkapi dengan antivirus, antimalware serta adanya backup secara berkala. Jika memungkinkan, pilih layanan hosting yang support dengan CloudFlare, Imunify360, Railgun ataupun yang lainnya.

Pilih Hosting Yang Jelas

Selanjutnya adalah selalu pilih hosting dengan rincian yang jelas. Jangan sampai kamu dibohongi oleh penyedia jasa layanan domain dan hosting. Pastikan kamu mengetahui spesifikasi Hosting yang ingin dibeli.

Tim Support 24/7

Adanya tim support selama 24 jam adalah hal yang paling penting saat ingin memilih hosting.

Hal ini karena apabila sewaktu- waktu blog hosting ada masalah, akan bisa terselesaikan lebih cepat. Apalagi bagi kamu seorang pemula yang ingin membangun ecommerce atau toko online tentu akan membutuhkan tim support.

Hosting Dengan Daily Backup

Backup masih menjadi hal yang harus diperhatikan saat memiliki hosting. Backup data dilakukan untuk mencegah apabila terjadi hal- hal yang tidak dinginkan dari para hecker. Hosting yang menyediakan backup disetiap harinya, akan disarankan untuk DomaiNesians, kamu tidak perlu pusing- pusing melakukan backup.

Sumber: Envato

Hosting DomaiNesia : Berbasis Cloud Bikin Ecommerce Handal Dan Cepat

Buat kamu yang belum memilih hosting untuk ecommerce, sebaiknya baca dulu hosting DomaiNesia berikut ini!

Sumber Daya Dengan Teknologi Mutakhir

Penyimpanan hosting di DomaiNesia menggunakan SSD jenis NVME. SSD NVME adalah singkatan dari Non-Volatile Memory Express. Memori yang memungkinkan bekerja secara kilat untuk pengoperasian hosting.

Penyimpanan SSD NVME memiliki kecepatan transfer hingga 20 Gbps. Pastinya dengan hadirnya NVME pada penyimpanan hosting murah DomaiNesia memberikan 3X Replikasi Data dengan 100% data uptime, performa tertinggi, stabilitas maksimal, dan proteksi dari korupsi data.

Infrastruktur Teknologi Berbasis Cloud

Infrastrutur hosting DomaiNesia menggunakan teknologi Triple Replication yang berbasis cloud. Triple Replication adalah proses replikasi yang dilakukan sebanyak 3 kali pada semua data file website secara real-time.

Singkatnya, file website yang kamu simpan di dalam hosting ini akan ditempatkan di 3 server yang berbeda. Saat salah satu server mengalami kerusakan, website mu masih akan berjalan seperti biasa di server lain.

Sumber : envato

Sehingga tidak mengganggu kelancaran websitemu. Selain Triple Replication, hosting DomaiNesia juga sudah menggunakan teknologi CloudLinux.

CloudLinux adalah suatu sistem operasi yang didesain untuk server. Dengan CloudLinux, server hosting akan menjadi lebih stabil dan proses pembagian resources lebih terkontrol.

Pengelolaan Hosting Yang Mudah

Terkadang pengelolaan hosting menjadi permasalahan. Untuk itu DomaiNesia memiliki dashboard pengelolaan hosting yang dinamakan MyDomaiNesia.

MyDomaiNesia adalah suatu panel/ halaman khusus untuk pelanggan DomaiNesia yang berfungsi untuk melakukan berbagai hal terkait dengan layanan hosting, domain, Cloud VPS ataupun SSL yang dimiliki. MyDomaiNesia dapat kamu akses di https://my.domainesia.com.

Di sana kamu dapat melakukan pengelolaan domain, perpanjang hosting, membuat subdomain, mengarahkan nameserver, melakukan upgrade hosting, menambah deposit, mengelola afiliasi serta mengirimkan tiket ke Tim Support DomaiNesia. Semua hal bisa kamu lakukan di MyDomaiNesia

Memiliki Fitur Anti Malware

Imunify360 adalah salah satu antivirus dan antimalware yang dikembangkan oleh Perusahaan CloudLinux dengan teknologi AI dan “Proactive Defense” untuk server web hosting. Semua Hosting di DomaiNesia sudah dilengkapi Imunify360.

Dan kamu dapat menggunakan fitur Imunify360 ini secara gratis.

Baca Juga : Panduan Imunify360 di Hosting Untuk Proteksi Malware

Menyediakan Daily Backup Gratis

Backup digunakan sebagai upaya mencegah terjadinya kerusakan baik pada data atau server. Untuk itu buat kamu yang ingin membangun ecommerce tentunya harus memilih hosting yang menyediakan backup setiap harinya.

Hal itu dilakukan sebagai upata Disaster Recovery Plan. Apabila sewaktu-waktu ada bencana yang tidak terduga terjadi pada suatu server, maka kamu telah memiliki backup data. DomaiNesia telah menyediakan fitur daily backup untuk melindungi data websitemu.

Terlebih lagi Domainesia juga telah menyediakan remote backup. Remote backup adalah kegiatan menyalin data (backup) yang dilakukan dari jarak jauh.

Dimana DomaiNesia menyimpan hasil backup? Dan bagaimana cara kerjanya? Selengkapnya kamu bisa baca artikel remote backup.

Menyediakan Fitur-Fitur Mempercepat Website

Hosting yang menyediakan fitur untuk mempercepat website tentu harus kamu pilih. Mengapa? Karena dengan adanya fitur-fitur tersebut, tentunya dapat membantu website bekerja dengan optimal dan stabil.

DomaiNesia menyediakan berbagai fitur optimalisasi yang dapat mempercepat website seperti PageSpeed, Memcached, Redis, GFonts Accelerator, dan WordPress Accelerator.

Tim Support Available 24/7

Seperti yang telah disampaikan sebelumnya, adanya tim support yang bekerja selama 24 jam setiap hari merupakan salah satu tips dalam memilih hosting. Tim support yang available selama 24/7 akan membantu kamu apabila sewaktu-waktu mendapatkan error pada website.

Tim support akan membantu kamu menelusuri penyebab permasalahan dan juga memberikan solusi yang terbaik. DomaiNesia memiliki tim support yang bersedia membantu kamu selama 24 jam. Bisa melalui chat, email dan telepon.

Developer Friendly

Apa maksudnya? Sekarang banyak developer yang membangun website ecommerce.

Sehingga sudah banyak muncul kode program atau framework apa saja yang support dengan hosting. Seperti Node JS, javascript, Actix, Gin, dan Java (Open JDK).

Mila Rosyida

Halo ! I'm a Technical Content Specialist in DomaiNesia. I love learn anything about Technical, Data, Machine Learning, and more Technology.


Berlangganan Artikel

Dapatkan artikel, free ebook dan video
terbaru dari DomaiNesia

{{ errors.name }} {{ errors.email }}
Migrasi ke DomaiNesia

Migrasi Hosting ke DomaiNesia Gratis 1 Bulan

Ingin memiliki hosting dengan performa terbaik? Migrasikan hosting Anda ke DomaiNesia. Gratis jasa migrasi dan gratis 1 bulan masa aktif!

Ya, Migrasikan Hosting Saya

Hosting Murah

This will close in 0 seconds